TRIBUN-VIDEO.COM - Pernyataan-pernyataan kontroversial yang kerap disampaikan Menteri Kesehatan Budi Gunadi Sadikin belakangan ini menuai sorotan dari berbagai kalangan.
Analis komunikasi politik, Hendri Satrio, menilai bahwa pola komunikasi Menkes Budi mengarah pada strategi pencitraan politik menjelang Pemilu 2029.
Dalam keterangannya kepada media, Hendri yang akrab disapa Hensa, mengungkapkan bahwa pernyataan Menkes seperti ukuran celana hingga hubungan antara gaji dan kondisi fisik, menunjukkan gaya komunikasi yang cenderung sensasional.
Ia menduga, hal ini merupakan bagian dari upaya membangun popularitas sebagai calon potensial dalam kontestasi politik mendatang.
Meski demikian, Hensa mengingatkan bahwa pesan yang baik harus disampaikan dengan cara yang tepat.
Baca: Menkes Budi Gunadi: Orang yang Gajinya Rp 15 Juta Lebih Pintar dan Sehat, Dibanding yang Rp 5 Juta
Baca: Iuran BPJS Kesehatan Kemungkinan Akan Naik Tahun Depan, Menkes Budi Gunadi: Belum Ada Angkanya
Ia menekankan pentingnya menjaga kehati-hatian dalam menyampaikan pernyataan publik, terutama karena Kementerian Kesehatan merupakan institusi yang berhubungan langsung dengan masyarakat luas serta tenaga medis.
Hensa juga menyebutkan bahwa Presiden Prabowo Subianto dikenal tidak menyukai menteri yang memicu kegaduhan di ruang publik atau gagal menjaga relasi dengan para pemangku kepentingan.
Ia mencontohkan kasus pencopotan Menteri Riset dan Teknologi sebelumnya, Satrio Brodjonegoro, yang dianggap tidak mampu mengelola dinamika internal kementerian.
Menurutnya, jika Menkes Budi terus mengeluarkan pernyataan yang memicu kontroversi, bukan tidak mungkin posisinya dalam kabinet akan terancam.
(Tribun-Video.com)
Artikel ini telah tayang di Tribunnews.com dengan judul Menkes Budi Dicurigai Incar Kursi Wapres 2029, Viral Dulu Blunder Belakangan
#MenkesBudi #Wapres2029 #GayaKomunikasiSensasional #BudiGunadiSadikin #PolitikIndonesia #KontroversiMenkes #Pemilu2029 #AnalisisPolitik #BeritaTerkini #KabinetMerahPutih
Kirim Komentar
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.