TRIBUN-VIDEO.COM - Perusahaan teknologi global Microsoft Corporation mengumumkan rencana pemutusan hubungan kerja (PHK) secara massal yang akan berdampak pada lebih dari 6.000 karyawan di berbagai negara.
Langkah ini merupakan bagian dari upaya perusahaan dalam menyederhanakan struktur organisasi dan mempertahankan daya saing di tengah dinamika industri teknologi.
Melalui pernyataan resminya pada Rabu (14/5/2025), juru bicara Microsoft, Pete Wootton, menyampaikan bahwa kebijakan PHK mencakup berbagai tingkatan jabatan dan unit bisnis.
Termasuk LinkedIn serta beberapa kantor Microsoft di luar Amerika Serikat.
Kami terus melakukan penyesuaian organisasi yang diperlukan untuk memposisikan perusahaan agar tetap unggul di tengah dinamika pasar,” ujar perwakilan Microsoft.
Microsoft menegaskan bahwa penyesuaian ini bertujuan untuk mengalihkan sumber daya ke sektor-sektor strategis, seperti pengembangan kecerdasan buatan (AI), yang saat ini menjadi fokus utama investasi mereka.
(Tribun-Video.com)
Artikel ini telah tayang di Tribunnews.com dengan judul Restrukturisasi Global, Microsoft PHK 6.000 Karyawan di Seluruh Unit
Baca: Puluhan Ribuan Buruh GSPMI Menuntut Aturan Kerja Kontrak Dihapus hingga Menghentikan Badai PHK
Baca: Microsoft Bakal Cetak 840 Ribu Orang untuk Kembangkan AI di Indonesia, Budi Arie: RequestPresiden
#MicrosoftPHKGlobal #PHK6000Karyawan #MicrosoftAI #PHKMicrosoft2025 #EfisiensiMicrosoft #PHKTeknologi #PHKGlobal #MicrosoftBerita #PHKMassalMicrosoft #InvestasiAI
Kirim Komentar
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.