Putranya Dibebaskan Hamas, Orangtua Sandera Israel Ucap Terima Kasih kepada Trump & Kutuk Netanyahu

Editor: Panji Anggoro Putro

Reporter: Umi Wakhidah

Video Production: valencia frida varendy

AA

Text Sizes

Medium

Large

Larger

Download aplikasi berita TribunX di Play Store atau App Store untuk dapatkan pengalaman baru

TRIBUN-VIDEO.COM - Orang tua dari sandera yang baru saja dibebaskan Hamas Edan Alexander menyampaikan rasa terima kasih kepada Presiden Amerika Serikat Donald Trump.

Orang tua bernama Yael Alexander dan suaminya Adi Alexander sama-sama tidak menyeampaikan terima kasih kepada pemerintah Israel.

Baca: PM Israel Beri Sinyal Mau Terima Gencatan Senjata Sementara, Tapi Enggan Akhiri Perang di Gaza

Mereka malah meminta Perdana Menteri Israel Benjamin Netanyahu agar mendengarkan rakyat untuk membebaskan sandera yang masih ditahan Hamas.

“Saya katakan bahwa kembalinya Edan seharusnya hanya menjadi awal dari upaya membawa kembali para sandera lainnya,” kata Yael Alexander dilansir dari The Times of Israel pada Rabu (14/5).

Menurut Yael, Israel sudah tidak punya waktu untuk membawa pulang sandera yang masih ditahan Hamas.

Oleh karena itu Yael meminta Netanyahu untuk bisa mendengarkan warganya agar segera membebaskan sandera.

Baca: Perketat Blokade Udara Israel, Rudal Hipersonik Houthi Serang Bandara Ben Gurion Lagi

Adapun Alexander ditangkap Hamas saat menjadi tentara Israel di Brigade Golani.

Ia ditangkap Hamas dari markasnya dekat komunitas perbatasan Gaza di Nirim.

Dalam pembebasan Alexander, AS berperan sebagai perantara kesepakatan dengan Hamas. (Tribun-Video.com)

Baca juga berita terkait di sini

Artikel ini telah tayang di Tribunnews.com dengan judul Parents of released hostage Edan Alexander thank Trump and Witkoff, not Netanyahu

# TRIBUNNEWS UPDATE  # sandera  # perang  # Israel  # Palestina  # Hamas  # Gaza 
Sumber: Tribunnews.com
   #TRIBUNNEWS UPDATE   #sandera   #perang   #Israel   #Palestina   #Hamas   #Gaza
Dapatkan Berita Pilihan
di WhatsApp Anda