Download aplikasi berita TribunX di Play Store atau App Store untuk dapatkan pengalaman baru
TRIBUN-VIDEO.COM - Menteri Pertahanan Pakistan Khawaja Asif akan mengerahkan siswa madrasah untuk perang melawan India jika perlukan.
Menurutnya, siswa madrasah dapat menjadi garis pertahanan kedua setelah tentara aktif.
Baca: India Siaga Tinggi seusai Pakistan Serang Daerah Jammu Pakai Rudal hingga Picu Kekacauan & Ketakutan
Dikutip dari The Times of India, Asif menyampaikan gagasan tersebut saat pidato di parlemen, Sabtu (10/5/2025).
"Sejauh menyangkut madrasah dan para siswanya, tidak diragukan lagi bahwa mereka adalah garis pertahanan kedua kami," ujar Asif.
Ia menilai, siswa madrasah punya pemahaman agama Islam yang baik.
Namun, Asif tidak menjelaskan korelasinya dengan pertahanan negara.
Baca: Konflik Makin Panas! Pakistan Luncurkan Serangan Siber Besar-besaran ke India, 50 Orang jadi Korban
"Anak-anak muda yang sekolah di sana, mereka punya koneksi yang bagus dengan agamanya, bisa dimanfaatkan 100 persen untuk kepentingan kota atau kebutuhan lainnya," imbuhnya.
Bagi India, rencana mengerahkan siswa madrasah ke medan perang aneh dan konyol.
Pernyataan Asif sebelumnya juga diragukan karena mengklaim bahwa Pakistan berhasil menembak jatuh lima jet tempur India.
Ia menyebut, militernya mengandalkan pesawat tempur buatan China, JF-17 dan JF-10.
Saat ditanya wartawan soal bukti, Asif menyinggung video di media sosial yang memperlihatkan puing-puing jet jatuh di Kashmir.
Baca: Pakistan Luncurkan Serangan Siber Terbesar Dalam Sejarah hingga Lumpuhkan Telekomunikasi India
"Itu tersebar di seluruh media sosial di media sosial India," ungkapnya.
Konflik antara India dan Pakistan sebenarnya sudah terjadi sejak lama, namun semakin memanas ketika terjadi aksi terorisme di Pahalgam bulan lalu.
India menuduh Pakistan berada di balik aksi tersebut dan akhirnya meluncurkan rudal ke negara tetangganya itu pada Rabu (7/5/2025). (Tribun-Video.com)
Baca juga berita terkait di sini
# TRIBUNNEWS UPDATE # siswa # Madrasah # perang # India # Pakistan
Kirim Komentar
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.