Hamas Rilis Video 2 Sandera Israel yang Masih Hidup, Ungkap Pesan Penting ke Pemerintahan Netanyahu

Editor: Tri Hantoro

Reporter: Agung Tri Laksono

Video Production: Muhammad TaufiqRahman

AA

Text Sizes

Medium

Large

Larger

TRIBUN-VIDEO.COM - Sayap militer Hamas, Brigade Al Qassam merilis video yang menampilkan dua sandera Israel pada Senin (24/3/2025).

Kedua sandera tersebut mengirim pesan kepada Israel bahwa perang baru di Gaza dapat mengancam nyawa mereka.

Dikutip dari Anadolu Agency, sandera yang muncul dalam video bernama Yosef-Haim Ohana dan Elkana Bohbot.

Ohana mendesak diakhirinya pertempuran yang baru-baru ini terjadi di Gaza.

Ia memperingatkan, pengeboman yang terus berlanjut dapat mengancam nyawa para sandera yang masih hidup.

"Serangan-serangan ini akan membawa kehancuran bagi kita," ujar Ohana, Senin (24/3/2025).

Baca: Bukan Hamas, Hewan Buas Mesir Justru Menyusup ke Markas Militer, Tentara IDF Sekarat Dicabik-cabik

Baca: Gempuran Houthi dan Hamas Mengguncang Israel, Rentetan Rudal & Roket Berjatuhan di Tel Aviv

Ohana juga menyoroti penderitaan para sandera setelah Israel menutup akses bantuan kemanusiaan pada awal Maret 2025.

Mereka saat ini kekurangan makanan, air, dan pasokan medis.

"Hampir tidak ada makanan. Situasinya sulit dan tidak ada tempat yang aman," imbuh dia.

Sementara itu, Bohbot dengan nada tinggi menuduh pemerintah Israel melakukan pembungkaman terhadap para sandera yang telah dibebaskan.

Ia berharap sandera yang sudah pulang ke Israel bisa menceritakan kondisi sebenarnya di Gaza tanpa dihalang-halangi.

Saat ini, sandera Israel yang tersisa di Gaza diperkirakan masih 59 orang, baik hidup maupun tewas.

(Tribun-Video.com)

Sumber: Tribunnews.com
Dapatkan Berita Pilihan
di WhatsApp Anda