PM Netanyahu Tolak Tawaran Hamas soal Pembebasan Sandera Berkewarganegaraan Israel-AS

Editor: Aprilia Saraswati

Reporter: Isti Ira Kartika Sari

Video Production: Erwin Joko Prasetyo

AA

Text Sizes

Medium

Large

Larger

Download aplikasi berita TribunX di Play Store atau App Store untuk dapatkan pengalaman baru.

TRIBUN-VIDEO.COM - Tawar menawar terkait kesepakatan gencatan senjata di Gaza antara Israel dan Hamas masih terus berlanjut.

Namun, negosiasi itu tak segera menemui titik perdamaian antara keduanya.

Terbaru, Israel dikabarkan menolak tawaran Hamas yang telah setuju untuk membebaskan lima sandera.

Seperti diketahui, Hamas sebelumnya telah menyetujui untuk membebaskan lima sandera berkewarganegaraan Israel-Amerika.

Baca: PM Netanyahu Tunda Tanggapi Persetujuan Hamas untuk Bebaskan 5 Sandera Berkewarganegaraan Israel-AS

Baca: Polisi Militer Israel Selidiki Penggunaan Warga Sipil Palestina sebagai Tameng Manusia oleh IDF

Dikutip dari Tribunnews, satu dari kelima tawanan itu adalah seorang tentara Israel berkewarganegaraan ganda.

Sedangkan empat lainnya adalah jasad para tawanan yang tewas di Gaza.

Namun rupanya, Israel menolak untuk memulai negosiasi tahap kedua itu.

Kantor PM Israel, Benjamin Netanyahu, menyatakan bahwa tawaran pembebasan tentara berkewarganegaraan ganda itu hanyalah manipulasi.

Bahkan, pihaknya menganggap tawaran Hamas tersebut sebagai bentuk perang psikologis.

(Tribun-Video.com)

Artikel ini telah tayang di Tribunnews.com dengan judul Tarik Ulur Kesepakatan Gencatan Senjata di Gaza, Tawaran Hamas Bebaskan Sandera Ditolak Israel

#Israel  # Gaza # Hamas  

Sumber: Tribunnews.com
   #Hamas   #Gaza   #Israel
Dapatkan Berita Pilihan
di WhatsApp Anda