Download aplikasi berita TribunX di Play Store atau App Store untuk dapatkan pengalaman baru
TRIBUN-VIDEO.COM - Kompleks Markas Besar Polri di Wisma Bhayangkari, Jakarta meledak dahsyat pada Senin, 3 Februari 2003 sekira pukul 07.10 WIB.
Peristiwa itu merupakan awal dari serangkaian tindakan teroris yang terjadi di Jakarta pada tahun 2003.
Ledakan itu berasal dari sebuah tas yang sengaja ditinggal di lobi bisma.
Baca: Kilas Peristiwa: Anggota TNI Tewas Dikeroyok lalu Dibakar Hidup-hidup Warga Kalimatan Selatan
Dalam ledakan tersebut, sebuah mobil dan beberapa bagian Wisma Bhayangkari rusak.
Beruntungnya bom di Kompleks Mabes Polri ini tidak memakan korban jiwa.
Pelaku peristiwa ini adalah seorang mantan anggota Polri, Ajun Komisaris Polisi Anang Sumpena.
Ia juga merupakan mantan anggota Tim Penjinak Bom Gegana Brigade Mobil.
Baca: Kilas Peristiwa: Tragedi Kerusuhan Hebat di Stadion Port Said yang Tewaskan Puluhan Suporter Bola
Motif pengeboman ini disebabkan kekecewaan atas keputusan pemecatan dirinya karena terlibat dalam kasus obat-obatan terlarang.
Anang Sumpena ditangkap di kosnya pada Sabtu (14/2/2003) sekira pukul 03.30 WIB.
Hal itu mengakibatkan dirinya dihukum penjara 12 tahun atau maksimal hukuman mati karena memiliki dan menguasai bahan peledak tanpa izin.
(Tribun-Video.com)
Artikel ini telah tayang di id.wikipedia.org
Program: Tribunnews Update
Editor Video: Dedhi Ajib Ramadhani
Uploader: bagus gema praditiya sukirman
Kirim Komentar
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.