Download aplikasi berita TribunX di Play Store atau App Store untuk dapatkan pengalaman baru.
TRIBUN-VIDEO.COM - Sebanyak 70 anggota Hamas baru saja 'dibebaskan' oleh Israel.
Namun, mereka dikabarkan adalah puluhan anggota Hamas yang dideportasi ke Mesir sebagai bagian dari perjanjian gencatan senjata.
Mengutip Tribunnews pada (3/2), kabar itu menurut sumber utama media Israel "Yedioth Ahronoth" baru-baru ini.
Dikabarkan bahwa mereka kini masih terdampar di hotel di Kota Kairo, karena pemerintah Mesir belum bersedia menerima mereka secara resmi.
Baca: Iron Dome Israel Tak Berdaya! Diserang 1.014 Rudal hingga 3.700 Roket Diluncurkan Hamas
Baca: Warga Thailand Akui Diperlakukan Baik oleh Hamas selama Ditahan: Makanan Kami Sama dengan Mereka
Seorang pejabat Otoritas Tahanan Palestina menyatakan bahwa tidak ada satu pun negara Arab yang bersedia menerima, bahkan satu pun dari mantan tahanan Palestina yang dideportasi.
“Tak ada satu pun negara Arab yang bersedia menerima, bahkan satu pun eks tahanan Palestina yang dideportasi," kata seorang pejabat Otoritas Tahanan Palestina kepada media Israel itu.
Lebih lanjut, pejabat itu mengklaim Turki sudah bersedia menerima eks tahanan dari Yerusalem.
Namun, negara itu disebutnya akan terlebih dulu meninjau latar belakang mereka.
Kabar itu digambarkannya sebagai “berpindah dari penjara Israel menuju ke penjara Mesir”.
Sebatas informasi, pejabat itu menyampaikan bahwa para pemimpin Hamas masih tetap bungkam mengenai persoalan tersebut.
(Tribun-Video.com)
Artikel ini telah tayang di Tribunnews.com dengan judul Puluhan Anggota Hamas Dibebaskan Israel, Belum Ada Negara Arab yang Bersedia Terima Mereka
# Hamas # tentara israel # Negara Arab # deportasi # Mesir
Kirim Komentar
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.