Download aplikasi berita TribunX di Play Store atau App Store untuk dapatkan pengalaman baru
TRIBUN-VIDEO.COM - Peneliti senior di Institute for National Security Studies, lembaga pemikir di Tel Aviv, Ofer Shelah, menyoroti gencatan senjata di Gaza.
Ofer Shelah menyebut, dengan tercapainya gencatan senjata itu menimbulkan keraguan Perdana Menteri Israel, Benjamin Netanyahu.
Baca: Ancam Ratakan Israel Jika Bertindak Semena-mena, Iran Siap Kerahkan Jet Tempur Bekingan dari Rusia
Bahkan, ia menyebut tak ada kemenangan total yang dilakukan Israel dalam perang di Gaza.
Ofer Shelah mengatakan, Netanyahu gagal memenuhi janjinya sendiri.
Yakni, Netanyahu gagal untuk meraih kemenangan total di Gaza.
Bahkan, Netanyahu gagal menghabisi pejuang Hamas dan menyelamatkan sandera Israel di Gaza.
Terkini, ia menyebut, yang paling menimbulkan keraguan kemampuan Netanyahu ialah untuk memenuhi janjinya dalam mengembalikan ratusan ribu warga Palestina ke Gaza Utara.
Baca: Balasan Menohok Iran seusai Trump Ingin Gusur Warga Gaza & Usulkan Rakyat Israel Pindah ke Greenland
Jika hal itu terjadi, Israel akan kesulitan untuk melancarkan perang melawan Hamas.
"Tidak akan ada perang lagi," kata Ofer Shelah, Kamis (30/1/2025), dikutip dari AP News.
"Apa yang akan kita lakukan sekarang? Memindahkan penduduk ke selatan lagi?"
"Tidak ada kemenangan total dalam perang ini," tegasnya.
Baca: Israel Bakal Bebaskan 110 Tahanan Palestina Termasuk 33 Napi yang Dijatuhi Hukuman Seumur Hidup
Sebagai informasi, Israel akan membebaskan 110 tahanan pada Kamis (30/1/2025).
Pembebasan itu termasuk 30 anak di bawah umur.
Diketahui, pembebasan itu merupakan bagian dari pertukaran di bawah kesepakatan gencatan senjata Gaza yang disepakati dengan Hamas.
"Besok (hari ini), 110 tahanan Palestina akan dibebaskan," kata Klub Tahanan Palestina dalam sebuah pernyataan, mengacu pada pertukaran sandera dan tahanan ketiga di bawah gencatan senjata, yang dimulai pada 19 Januari.
Dalam dua pertukaran sebelumnya, sekira tujuh sandera Israel dibebaskan oleh militan Israel dengan imbalan 290 tahanan.
Baca: Momen Pasukan Israel Menangis Tinggalkan Koridor Netzarim di Gaza Palestina: Usaha Kami Sia-sia
Yakni, hampir semuanya merupakan warga Palestina, kecuali satu warga Yordania. (Tribun-Video.com/Tribunnews.com)
Baca juga berita terkait di sini
Artikel ini telah tayang di Tribunnews.com dengan judul Kemampuan Netanyahu Diragukan, Peneliti Senior Sebut Tak Ada Kemenangan Total dalam Perang Gaza
# TRIBUNNEWS UPDATE # gencatan senjata # Israel # perang # Hamas # Palestina # Gaza
Kirim Komentar
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.