Download aplikasi berita TribunX di Play Store atau App Store untuk dapatkan pengalaman baru
TRIBUN-VIDEO.COM - Kepala Desa Kohod, Kecamatan Pakuhaji, Kabupaten Tangerang, Arsin memilih menghindari wartawan saat ditanya perihal area pagar laut seusai mendampingi Menteri ATR/BPN Nusron Wahid pada Jumat (24/1).
Arsin langsung balik badan dan menolak memberikan keterangan pada awak media yang ingin mengonfirmasi klaimnya yang disampaikan oleh Menteri Nusron.
Untuk diketahui, Arsin disebut ngotot mengatakan bahwa area pagar laut dulunya adalah empang yang perlahan terkikis abrasi air laut.
Saat dicegat wartawan, Arsin langsung menolak diwawancarai dengan alasan ingin menunaikan salat Jumat.
Baca: Mahfud Curiga Ada Orang Dalam yang Main-Main soal Pagar Laut: Nggak Mungkin HGB Terbit tanpa Oknum
Arsin pun langsung dikawal ketat oleh dua pria yang mengenakan kemeja dan topi layaknya Paspampres.
Awak media pun mencoba mengejar Arsin hingga area parkir.
Baca: Terlibat Debat dengan Kades Kohod soal Pagar Laut, Nusron Wahid Batalkan SHM dan HGB
Namun para wartawan lagi-lagi diadang oleh sejumlah orang yang diduga pengawal pribadi Arsin.
Mereka membentuk barikade agar perjalanan sang kades tidak terganggu wartawan.
Tak patah arang, wartawan pun menunggu Arsin di masjid tempatnya salat Jumat.
Namun lagi-lagi awak media tak bisa mendapatkan kesempatan wawancara lantaran Arsin menghindar dan langsung meninggalkan lokasi.
(TribunVideo.com)
Artikel ini telah tayang di Tribunnews.com dengan judul Kades Kohod Dikawal 'Paspampres' saat Menteri Nusron Sidak Lahan Pagar Laut di Tangerang
Artikel ini telah tayang di Tribuntangerang.com dengan judul Dijaga Belasan Bodyguard, Kades Kohod Ogah Berikan Keterangan saat Menteri ATR/BPN Tinjau Pagar Laut
Kirim Komentar
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.