Sistem Air di Dunia Disebut Tak Mampu Padamkan Kebakaran di LA, Hidran Kebakaran Mulai Mengering

Editor: bagus gema praditiya sukirman

Reporter: Tri Suhartini

Video Production: Agilio OktoViasta

AA

Text Sizes

Medium

Large

Larger

Download aplikasi berita TribunX di Play Store atau App Store untuk dapatkan pengalaman baru

TRIBUN-VIDEO.COM - Kebakaran yang melanda wilayah Los Angeles, California, Amerika Serikat (AS) terus meluas.

Dikutip dari Tribunnews.com, area seluas 160 kilometer dilaporkan hangus terbakar.

Kondisi ini diperparah dengan angin kencang yang terus berhembus.

Tak hanya disebabkan oleh angin, api tersebut tak kunjung bisa dipadamkan lantaran petugas pemadam kebakaran kekurangan air.

Baca: Terungkap Penyebab Kebakaran Los Angeles, Pesta Malam Tahun Baru Diduga Jadi Pemicu Awal Kobaran Api

Pada Rabu (8/1/2025) pagi, petugas pemadam kebakaran menyampaikan perkembangan yang mengkhawatirkan.

Mereka mengaku kehilangan sebagian besar tekanan hidran.

Para ahli mengatakan bahwa hidran yang berfungsi penuh sekalipun tidak akan cukup untuk memadamkan kebakaran sebesar yang melanda sejak Selasa (7/1) itu.

Seorang ahli tersebut juga mempertanyakan ada atau tidaknya sistem air di dunia yang bisa mengatasi kebakaran tersebut.

Baca: Tornado Api saat Kebakaran Los Angeles Dipicu Angin Kencang, 12.000 Bangunan Hangus Terbakar

Kepala Teknisi Departemen Air dan Tenaga Los Angeles, Janisse QuiƱones turut mengungkap kondisi air di sana.

Menurutnya, pemadam kebakaran mengeluarkan permintaan air empat kali lipat dari biasanya di Palisades selama 15 jam berturut-turut.

Tiga tangki penyimpanan terpisah yang masing-masing berisi sekitar satu juta galon air mendukung hidran kebakaran di area tersebut.

Tangki-tangki ini secara sporadis mengering yang menyebabkan tekanan pada hidran kebakaran menurun.

(Tribun-Video.com/Tribunnews.com)

Artikel ini telah tayang di Tribunnews.com dengan judul Kebakaran di Los Angeles Sudah Sangat Parah, Sistem Air di Dunia Disebut Tak Mampu Memadamkannya

Program: Tribunnews Update
Host: Tri Suhartini
Editor Video: Agilio OktoViasta
Uploader: bagus gema praditiya sukirman

Sumber: Tribunnews.com
Dapatkan Berita Pilihan
di WhatsApp Anda