Download aplikasi berita TribunX di Play Store atau App Store untuk dapatkan pengalaman baru
TRIBUN-VIDEO.COM - Seorang pria paruh baya bernama Asep Carlan warga Dusun Jetak, Desa Sindangsari, Kecamatan Cikoneng, Kabupaten Ciamis, merupakan pengusaha UMKM lokal yang memproduksi kerupuk dengan brand Mirasa 2 Putri.
Usaha tersebut diwarnai dengan perjalanan penuh perjuangan, berawal dari modal yang sangat terbatas.
Kini, ia sudah memiliki mesin produksi sendiri dengan 28 karyawan, dan jaringan pemasaran yang meluas hingga ke beberapa daerah, termasuk Garut, Tasikmalaya, bahkan Kalimantan.
Untuk omzet perbulannya saja, Asep bisa menghasilkan rata-rata 60 juta rupiah, dan untuk pendapatan bersihnya sekira 35 juta rupiah.
Asep yang kini berusia 52 tahun telah merintis usahanya itu sejak 17 tahun lalu.
Awalnya, ia hanya menjual kerupuk hasil produksi sendiri dalam jumlah kecil dengan modal seadanya.
Tanpa dukungan besar dari luar, ia bertekad untuk menjalankan usaha ini dengan kepercayaan diri dan kerja kerasnya.
Bahkan, dulu dirinya memulai produksi dari satu karung tepung tapioka.
Kemudian, ia juga menceritakan bahwa saat ia berada di Surabaya, sempat menjadi pedagang kerupuk, sedangkan istrinya bekerja di Pabrik kerupuk di Surabaya tersebut.
Setelah pabrik itu tutup, barulah Asep dan istrinya mencoba memproduksi kerupuk sendiri di Ciamis sampai saat ini.
Proses pembuatan kerupuk milik Pak Asep dimulai dari pemrosesan tepung tapioka yang berasal dari singkong, dilanjutkan dengan pencampuran bumbu, dan pengolahan secara manual maupun menggunakan mesin.
Setelah itu, kerupuk dijemur atau dioven hingga kering sebelum dimasukkan ke dalam mesin pengemas untuk dirontokkan.
Setelah kerupuk itu dirasa kering, barulah kerupuk itu digoreng menyesuaikan dengan permintaan.
Selain menjual pasca goreng, ternyata persentase penjualan kerupuk mentah lebih besar dibanding dengan penjualan kerupuk yang sudah digoreng.
Program: Local Experience
Editor Video: yohanes anton kurniawan
#umkm #kerupuk #kisahinspiratif #bisnis #makanan #kuliner
Kirim Komentar
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.