Download aplikasi berita TribunX di Play Store atau App Store untuk dapatkan pengalaman baru
TRIBUN-VIDEO.COM - Sepanjang tahun 2024, ada sejumlah kasus yang menarik perhatian masyarakat Indonesia bahkan dunia.
Ada yang berawal dari hal sepele, namun akhirnya viral berkat media sosial serta netizen.
Berikut ini kami rangkumkan 5 kasus paling menghebohkan sepanjang tahun 2024 dalam Kaleidoskop Tribunnews.
1. Kasus Pembunuhan Vina Cirebon
Kasus ini sebenarnya terjadi pada tahun 2016, namun baru viral setelah dirilisnya film Vina: Sebelum 7 Hari pada 8 Mei 2024.
Dalam film tersebut, muncul adegan ketika sahabat Vina kerasukan dan mengatakan ada pelaku pembunuhan yang masih bebas.
Lantaran diangkat dari kisah nyata, netizen pun ramai-ramai menyoroti hal tersebut dan mempertanyakan kinerja kepolisian.
Polda Jawa Barat sendiri sebenarnya sudah merilis tiga DPO pembunuh Vina, namun belum berhasil menangkap karena berbagai alasan.
Kemudian pada 21 Mei 2024, secara kilat polisi menangkap pria bernama Pegi Setiawan alias Perong yang selama ini buron.
Namun yang mengejutkan, 2 DPO lainnya ternyata fiktif karena bersumber dari keterangan palsu para saksi.
Sementara itu, Pegi membantah telah membunuh Vina, karena dirinya bekerja sebagai kuli bangunan di Bandung saat pembunuhan terjadi.
Ia didampingi kuasa hukumnya kemudian mengajukan praperadilan dan menang melawan Polda Jabar.
Pegi Setiawan pun dibebaskan, sementara sosok pelaku pembunuhan Vina sebenarnya masih menjadi misteri.
2. Pengeroyokan Bos Rental Mobil di Sukolilo, Pati
Kasus ini berawal dari pencarian satu unit mobil milik Burhanis (52) yang belum dikembalikan penyewa.
Ia sebenarnya sudah melapor ke Polres Metro Jakarta Timur terkait dugaan penggelapan mobil pada Februari 2024.
Namun karena tak ada perkembangan, Burhanis bergerak sendiri dan dari hasil pelacakan didapati mobilnya berada di Kecamatan Sukolilo, Pati.
Ia dan tiga rekannya kemudian berangkat ke sana pada 6 Juni 2024, namun justru dikeroyok oleh warga setempat ketika hendak mengambil mobil.
Usut punya usut, warga mengira Burhanis sebagai maling karena mengambil mobil tanpa pemberitahuan.
Video pengeroyokan ini pun viral dan mobil yang digunakan ke Pati juga dibakar massa.
Burhanis meninggal dunia, sementara tiga rekannya luka-luka.
Dari kejadian ini, perlahan mulai terungkap bahwa Kecamatan Sukolilo memang banyak kendaraan bodong.
Bahkan daerah tersebut dijuluki Kampung Bandit hingga membuat banyak pengusaha rental mobil mem-blacklist penyewa dari Sukolilo.
Terkait tewasnya Burhanis, polisi menetapkan 10 tersangka.
3. Video Asusila Guru dan Siswi di Gorontalo
Polisi menyebut, guru berinisial DH telah mendekati korban yang masih di bawah umur sejak 2022.
Sang siswi yang merupakan anak yatim piatu diduga terbuai dengan perhatian yang diberikan DH.
Keduanya pun menjalin hubungan asmara dan melakukan tindakan yang seharusnya tidak pantas dilakukan oleh seorang guru dan murid.
Hubungan itu terbongkar setelah video syur DH sedang berduaan dengan siswinya viral.
Video tersebut direkam oleh teman korban sendiri dengan maksud ditunjukkan kepada istri pelaku.
Polisi pun akhirnya menetapkan DH sebagai tersangka karena melakukan tindakan asusila terhadap anak di bawah umur.
Sementara korban trauma berat seusai videonya viral dan kabarnya telah pindah sekolah.
4. Siswa SMA Dipaksa Sujud dan Menggonggong
Kasus ini berawal dari pertandingan basket siswa SMA Kristen Gloria 2 Surabaya pada 21 Oktober 2024.
Siswa berinisial EN disebut mengejek lawan mainnya, EL yang berasal dari sekolah lain.
Ejekan ini kemudian diadukan EL kepada sang ayah, Ivan Sugianto yang ternyata seorang pengusaha di Surabaya.
Ivan yang tak terima anaknya diejek lalu mendatangi sekolah untuk menuntut EN minta maaf.
Namun, sikap pengusaha tersebut dinilai arogan karena memaksa EN minta maaf sambil bersujud dan menggonggong.
Video kejadian itu kemudian viral hingga akhirnya polisi menangkap Ivan pada 14 November 2024.
5. Gus Miftah Menghina Penjual Es Teh
Penghinaan ini terjadi saat Gus Miftah mengisi pengajian di Magelang, Jawa Tengah pada akhir November 2024.
Ia melontarkan ucapan yang dinilai merendahkan penjual es teh bernama Sunhaji.
Video penghinaan ini baru viral pada awal Desember dan netizen menyoroti sikap Gus Miftah serta pendakwah lain di atas panggung yang tertawa terbahak-bahak.
Namun, keadaan berbalik dalam waktu yang sangat singkat.
Sunhaji langsung didatangi pengusaha, politisi hingga artis tak lama seusai videonya viral.
Mereka memberikan uang ratusan juta, modal usaha, hingga tawaran umrah ke Tanah Suci.
Singkat cerita, Gus Miftah mendatangi langsung kediaman Sunhaji untuk minta maaf.
Ia juga memutuskan mundur dari Utusan Khusus Presiden Bidang Kerukunan Beragama dan Pembinaan Sarana Keagamaan.
Kasus ini ternyata juga disorot media asing dan dibahas Perdana Menteri Malaysia Anwar Ibrahim di hadapan menterinya.
(Tribun-Video.com)
Kirim Komentar
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.