TRIBUN-VIDEO.COM - Ketua Umum PDI Perjuangan, Megawati Soekarnoputri sempat mempertimbangkan untuk bergabung dengan pemerintahan Presiden Prabowo Subianto.
Namun menurutnya, akan ada sejumlah pihak yang tak senang jika partainya benar-benar bergabung.
Diakui Mega, dirinya mendapat banyak dorongan untuk bergabung dengan pemerintahan Prabowo dan Gibran.
Dikutip dari Kompas.com, dorongan tersebut didapatkannya dari sejumlah pihak.
Namun, ia enggan merinci pihak-pihak mana yang memintanya untuk bergabung.
Ia lantas menyoroti potensi dampak negatif yang mungkin muncul jika PDI-P bergabung dengan pemerintah.
Baca: Megawati Kritik Prabowo soal Anggaran Rp 10 Ribu untuk Makan Bergizi
Termasuk pandangan negatif dari pihak yang mengharapkan PDI-P tetap berada di barisan oposisi.
Menurutnya, apabila partainya nekat bergabung, pasti hanya akan diberi jatah menteri sedikit.
Pasalnya, PDIP tak membantu memenangkan Prabowo-Gibran sejak awal.
“Sudah nih, iya, tapi kan nanti, halah nanti pasti yang lain bilang, dia datang belakangan jadi enggak bisa dapat 2-3, satu aja deh. Sudah gitu dicariin yang paling jelek. Ini buka rahasia,” tambahnya.
Hal ini disampaikannya saat memberi pidato di acara Peluncuran Buku Todung Mulya Lubis pada Kamis (12/12/2024).
Sebelumnya, Mega dan Prabowo diisukan akan bertemu.
Namun, hingga pemerintahan baru dibentuk, keduanya tak kunjung bertemu hingga saat ini.
(Tribun-Video.com/Kompas.com)
Artikel ini telah tayang di Kompas.com dengan judul "Ada yang Minta Gabung ke Pemerintahan Prabowo-Gibran, Megawati: Lah Dapatnya Apa?"
# menteri # PDIP # PDI Perjuangan # Megawati Soekarnoputri # Prabowo Subianto
Kirim Komentar
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.