Download aplikasi berita TribunX di Play Store atau App Store untuk dapatkan pengalaman baru.
TRIBUN-VIDEO.COM - Prancis mendesak Israel untuk menarik pasukannya dari zona penyangga Suriah di Dataran Tinggi Golan.
Kementerian Luar Negeri Prancis menyatakan bahwa pengerahan militer Israel di zona pemisah melanggar perjanjian.
Sementara, PM Israel, Benjamin Netanyahu, telah mengumumkan bahwa pasukan Israel diperintahkan untuk merebut zona bebas militer di Suriah.
Hal itu terjadi seusai pemberontak menggulingkan Presiden Suriah Bashar al-Assad.
Baca: Drone MQ-9 Reaper AS Seharga Setengah Triliun Rupiah Jatuh di Suriah, Ironis Ditembak Sekutu Sendiri
Baca: Viral 100 Warga Larang Ibadah Natal di Cibinong Bogor, Ternyata Ini Penyebabnya!
Adapun Prancis menekankan pentingnya menghormati kedaulatan dan integritas teritorial di Suriah.
Mengutip Al Arabiya pada (12/12), seorang pejabat PBB mengonfirmasi bahwa pasukan Israel telah menduduki tujuh posisi di zona penyangga.
Zona tersebut dipatroli oleh pasukan penjaga perdamaian PBB, yang memperingatkan Israel atas pelanggaran kesepakatan.
Desakan itu diikuti kecaman dari berbagai negara yaitu Arab Saudi, Iran, Rusia, dan Turki.
(Tribun-video.com)
# Prancis # Israel # Suriah # Dataran Tinggi Golan
Kirim Komentar
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.