Download aplikasi berita TribunX di Play Store atau App Store untuk dapatkan pengalaman baru
TRIBUN-VIDEO.COM - Aksi penganiayaan yang berujung pembunuhan yang dilakukan oknum polisi terhadap ibu kandungnya disaksikan langsung oleh warga sekitar.
Menurut kesaksian warga, pelaku mendadak mendorong korban lalu menghantam kepala sang ibu dengan gas LPG 3 kg.
Baca: Polisi Tega Bunuh Ibu Kandung Karena Masalah Sepele, AIPDA NIKSON Diduga Alami Gangguan Jiwa
Pelaku merupakan Nikson Pangaribuan (41) yang berprofesi sebagai polisi aktif di salah satu Polres Metro di Jakarta, sementara korban ialah Herlina Sianipar alias HS (61).
Saat kejadian, pembeli bernama Hotbin Pasaribu sedang berbelanja.
Saat HS melayani kebutuhan barang yang dibelinya, datang Nikson dari belakang.
Ia langsung mendorong tubuh orangtua kandungnya tersebut sampai tersungkur jatuh.
Baca: Tampang Polisi Nekat Bunuh Ibu Kandung di Bogor, Hantam Kepala Korban Pakai Tabung Gas hingga Tewas
Lalu, Nikson mengambil tabung gas elpiji bulat (tabung gas melon) dan kemudian memukulkannya beberapa kali ke kepala ibunya.
Takut menyaksikan insiden itu, Hotbin memilih kabur.
Selanjutnya, ia melapor ke warga sekitar soal tindakan Nikson.
Kapolsek Cileungsi Kompol Wahyu Maduransyah Putra menyebut, insiden terjadi pukul 21.30 WIB.
Baca: Kabur Seusai Bunuh Ibu Kandung, Oknum Polisi di Cileungsi Bogor Berbuat Onar di Dekat Resto Kopi
"Ketika ibunya terjatuh ke lantai, Nikson Pangaribuan (41) mengambil tabung 3 kg di warung dan memukulkannya ke arah kepala sebanyak 3 kali," jelas Wahyu.
Koban yang terluka parah dilarikan ke Rumah Sakit Kenari namun dinyatakan telah meninggal dunia saat tiba.
Pasca membunuh ibunya, Nikson melarikan diri naik mobil pick up. (Tribun-Video.com/Tribunnews.com)
Baca juga berita terkait di sini
Artikel ini telah tayang di Tribunnews.com dengan judul Polisi Bunuh Ibu Kandung di Cileungsi dengan Gas Melon, Warungnya Terpantau Pengurus RT Jual Miras
# TRIBUNNEWS UPDATE # pembunuhan # polisi # Polres Metro Jakarta Selatan
Kirim Komentar
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.