TRIBUN-VIDEO.COM - Kepala Korps Garda Revolusi Islam Iran Jenderal Hossein Salami mengatakan tindakan ICC untuk menangkap Netanyahu adalah akhir dan kematian bagi politik rezim Zionis.
Dalam reaksi pertamanya, Salami menyambut baik surat perintah ICC.
Sementara itu, Israel terus melanjutkan perang di Gaza dan Lebanon meski ICC mengeluarkan surat perintah penangkapan Netanyahu.
Baca: Puluhan Negara Ini Bisa Tangkap Netanyahu & Gallant Imbas ICC Keluarkan Surat Perintah Penangkapan
“Kami telah mendengar ledakan besar dari bagian utara kamp pengungsi Nuseirat di Gaza tengah. Kami juga mendapatkan laporan dari para saksi bahwa operasi militer Israel masih berlangsung di kota Beit Lahiya di Gaza utara dan kamp pengungsi Jabalia,” ungkap laporan jurnalis Al Jazeera.
Terkini Israel disebut membakar bangunan tempat tinggal di Beit Lahiya untuk mencegah keluarga-keluarga kembali ke daerah tersebut.
“Kami juga mendapatkan pernyataan dari Kementerian Kesehatan Gaza tentang situasi di Rumah Sakit Kamal Adwan. Dikatakan bahwa rumah sakit tersebut kehabisan oksigen karena serangan berulang-ulang terhadap stasiun oksigennya,” papar laporan itu.
Serangan Israel juga tetap berlanjut di Lebanon.
Baca: Ajudan Netanyahu Eli Feldstein Didakwa dalam Skandal Bocoran Dokumen Keamanan Negara Israel
Dua paramedis dilaporkan tewas dalam serangan Israel terhadap ambulans di Deir Qanoun Ras al-Ain.
“Dua paramedis tewas dalam serangan Israel terhadap ambulans di Deir Qanoun Ras al-Ain,” ungkap Kementerian Kesehatan Lebanon.
Kementerian Kesehatan Lebanon mengutuk serangan tersebut dan mengecamnya sebagai pelanggaran terhadap hukum, norma, dan piagam kemanusiaan internasional. (Tribun-Video.Com)
Program: To The Point
Host: Mei Sada Sirait
Editor Video: Muna Salsabila
Uploader: Ramadhan Aji Prakoso
# Iran # Jaksa ICC # Penangkapan # Benjamin Netanyahu (PM Israel)
Kirim Komentar
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.