TRIBUN-VIDEO.COM - PM Israel Benjamin Netanyahu memecat Menteri Pertahanan Yoav Gallant dengan alasan tidak adanya kepercayaan lagi.
AS pun mulai memberikan peringatan terkait keputusan pemecatan Yoav Gallant.
Bahkan hubungan AS-Israel pun menegang akibat pemecatan tersebut.
Dikutip dari Tribunnews.com, AS tak segan-segan memutus hubungan dengan Israel imbas pemecatan Yoav Gallant.
Hal tersebut disampaikan oleh pengamat Israel, Andrew Roth kepada Guardian.
Ia mengatakan Yoav Gallant merupakan mitra dekat dengan AS.
Baca: Israel Membara! Drone Perlawanan Islam di Irak Ikut Memperpanas Suasana seusai Yoav Gallant Dipecat
Terlebih pemecatan Yoav Gallant terjadi di momen krusial Washington.
Adapun pemecatan terjadi di hari pemilihan presiden AS yang menentukan sifat dukungan Washington terhadap perang Israel di Gaza dan Lebanon.
Sementara Gedung Putih memuji Gallant seusai pemecatan tersebut.
Namun pejabat AS berbicara kurang diplomatis terhadap media Israel, The Times of Israel.
Dirinya juga mempertanyakan motif Netanyahu memecat Gallant.
Lantas, pejabat itu mengatakan keputusan memecat Yoav Gallant sangat mengkhawatirkan bagi hubungan kedua negara.
Terlebih keputusan itu juga berbahaya bagi Israel di tengah serangan potensial dari Iran.
(*)
Artikel ini telah tayang di Tribunnews.com dengan judul Pemecatan Yoav Gallant oleh Netanyahu Kemungkinan akan Memicu Goncangan dalam Hubungan Israel-AS
# Benjamin Netanyahu # PM Israel # Yoav Gallant # Amerika Serikat # Israel
Kirim Komentar
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.