Kilas Peristiwa: 6 November Pelarian Suud Rusli Pasukan Elit Kopassus yang Jadi Pembunuh Bayaran

Editor: bagus gema praditiya sukirman

Reporter: Nila

Video Production: Dedhi Ajib Ramadhani

AA

Text Sizes

Medium

Large

Larger

Download aplikasi berita TribunX di Play Store atau App Store untuk dapatkan pengalaman baru

TRIBUN-VIDEO.COM - 6 November 2005 menjadi babak baru dalam kasus pelarian Suud Rusli, seorang mantan pasukan elit TNI AU, yang menjadi pembunuh bayaran.

Hari itu, Suud Rusli kabur dari tahanan, selang satu bulan setelah ditangkap di Malang Jawa Timur.

Licin bak belut, Suud Rusli berhasil lolos dari kejaran aparat kepolisian.

Meski pada akhirnya berhasil dibekuk di sebuah gubuk di tengah sawah pada 23 November 2005.

Baca: Kilas Peristiwa: Detik-detik Terakhir Sebelum Eksekusi Mati Presiden Irak, Saddam Tewas Digantung

Baca: Kilas Peristiwa: Kejar-kejaran Sukhoi TNI AU Sergap Jet Arab Saudi Masuk Wilayah Kupang & Coba Kabur

Kejahatan yang sudah dilakukan Suud adalah membunuh bos PT Aneka Sakti Bhuana (Asaba) Boedyharto Angsono pada 19 Juli 2003 silam.

Boedyharto dieksekusi saat sedang bersama pengawal pribadinya Serda Edy Siyep yang merupakan anggota Kopassus.

Boedyharto dan ‎Serda Edy dibunuh di depan lapangan basket Gelanggang Olahraga (GOR) Sasana Krida Pluit, Jakarta Utara, sekira pukul 05.30 WIB oleh empat oknum anggota Marinir, termasuk Suud Rusli.

Kini Suud RUsli hidup di balik jeruji besi dan menjadi instruktur kedisiplinan.
(Tribun-Video.com)


Program: Tribunnews Update
Host: Nila Irda
Editor Video: Dedhi Ajib Ramadhani
Uploader: bagus gema praditiya sukirman

Sumber: Tribunnews.com
Dapatkan Berita Pilihan
di WhatsApp Anda