Download aplikasi berita TribunX di Play Store atau App Store untuk dapatkan pengalaman baru.
TRIBUN-VIDEO.COM - Markas besar UNIFIL di Naqoura terkena dampak ledakan untuk kedua kalinya dalam 48 jam terakhir.
Imbasnya, dua pasukan penjaga perdamaian terluka setelah dua ledakan terjadi di dekat menara observasi.
Baca: Di Depan Menlu AS, Retno Marsudi Kecam Keras Serangan Israel yang Lukai 2 Prajurit TNI di Lebanon
Mengutip sumber resmi UNIFIL pada (12/10), seorang pasukan penjaga perdamaian yang terluka dibawa ke rumah sakit di Tyre, sementara satu lainnya dirawat di Naqoura.
Diketahui, beberapa tembok berbentuk T di posisi PBB 1-31, dekat Garis Biru di Labbouneh, runtuh ketika sebuah lintasan peluru IDF menghantam perimeter dan tank-tank IDF bergerak mendekati posisi PBB.
Pasukan penjaga perdamaian tetap berada di lokasi, dan Pasukan Reaksi Cepat UNIFIL dikirim untuk membantu dan memperkuat posisi tersebut.
Sehingga bisa disebut bahwa atas insiden itu, kembali menempatkan pasukan penjaga perdamaian PBB yang bertugas di Lebanon selatan pada risiko yang sangat serius.
Baca: Nikaragua Putuskan Hubungan dengan Israel, Kecam Aksi Brutal dengan Sebutan Fasis Pelaku Genosida
Sehingga ditegaskan bahwa setiap serangan yang disengaja terhadap pasukan penjaga perdamaian merupakan pelanggaran berat terhadap hukum humaniter internasional dan resolusi Dewan Keamanan 1701 (2006). (Tribun-Video.com)
Baca juga berita terkait di sini
Artikel ini telah tayang di Tribunnews.com dengan judul Markas UNIFIL Terkena Ledakan Lagi, Mabes TNI: Seluruh Pasukan TNI di Lebanon Selatan Aman
# TRIBUN VIDEO UPDATE # UNIFIL # perang # Israel # Hizbullah # Lebanon
