TRIBUN-VIDEO.COM - Lebanon menangkap dua warga Suriah yang dicurigai menajadi mata-mata Israel, Rabu (9/10/2024).
Tentara Lebanon mengatakan, kedua warga Suriah itu dicurigai telah direkrut bekerja untuk Israel, ketika militernya mengebom sasaran Hizbullah di Lebanon.
Mereka kedapatan memotret tempat yang berbeda dan mendokumentasikan hasil serangan udara Israel.
Penangkapan tersebut hasil pengawasan dan tindak lanjut jaringan mata-mata Israel dan agen musuh.
Baca: Detik-detik Mencekam IDF Nyamar Tembaki Mobil di Nablus, 5 Pejuang Brigade Martir Al Aqsa Tewas
Baca: Nyatakan Sikap, 130 Tentara Israel Ogah Perang di Gaza jika Pemerintah Tak Dukung Gencatan Senjata
Intelijen Lebanon mengklaim, dua orang itu juga mendokumentasikan operasi pencarian dan penyelamatan serta pemulihan mayat di lokasi serangan Israel.
Mereka direkrut melalui media sosial.
Kini otoritas pengadilan Lebanon masih menyelidiki lebih dalam peran kedua orang tersebut.
Dinas keamanan Lebanon telah menangkap puluhan orang selama bertahun-tahun atas dugaan bekerja sama dengan Israel, beberapa di antaranya dijatuhi hukuman penjara hingga 25 tahun.
Kecurigaan meningkat terutama setelah Israel membunuh komandan senior Hizbullah dalam beberapa minggu terakhir, termasuk pemimpin kelompok teror tersebut Hassan Nasrallah.
Lebanon secara teknis tetap berperang dengan Israel dan melarang warga melakukan kontak dengan Israel atau bepergian ke sana.(*)
Sebagian artikel ini telah tayang di Arab News dengan judul Lebanon arrests two Syrians on suspicion of spying for Israel
Kirim Komentar
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.