Kelompok Perlawanan Houthi Mengaku Menggunakan Rudal Balistik Zulfiqar, Mampu Hindari Rudal Darat

Editor: Bintang Nur Rahman

Reporter: Tri Suhartini

Video Production: Ananda Bayu Sidarta

AA

Text Sizes

Medium

Large

Larger

Download aplikasi berita TribunX di Play Store atau App Store untuk dapatkan pengalaman baru

TRIBUN-VIDEO.COM - Untuk pertama kalinya, kelompok perlawanan Houthi, Yaman mengaku menggunakan rudal balistik Zulfiqar menyasar wilayah Israel pada Senin (7/10/2024).

Serangan pun diklaim sukses mengenai sasaran.

Dikutip dari Tribunnews.com, rudal balistik Zulfiqar mampu bermanuver menghindari rudal darat.

Disebutkan bahwa Zulfiqar mempunyai jangkauan jelajah hingga 2.000 km atau 1.242 mil.

Baca: Hizbullah-Israel Memanas! Turki Kirim 2 Kapal Angkatan Laut hingga Beri Bantuan ke Warga Lebanon

Meski demikian, tak dijelaskan secara pasti target apa yang disasar rudal tersebut.

Selain  rudal balistik Zulfiqar, perlawanan juga menggunakan rudal Palestina-2.

Hal ini dibenarkan oleh juru bicara militer Houthi, Brigjen Yahya Saree.

Bahkan menurutnya, serangan-serangan tersebut tepat mengenai sasaran.

“Operasi ini berhasil mencapai tujuannya,” ujar Saree dikutip dari Press TV.

Baca: PANIK! Reporter Israel Tiarap KETAKUTAN saat Rudal Houthi Serang Tel Aviv & Eilat, Iron Dome Jebol?

Diketahui, rudal Zulfiqar ini untuk pertamakalinya dipamerkan oleh Houthi pada 2021 yang lalu.

Rudal itu identik dengan rudal Burkan-3 berjarak menengah yang ditembakkan pertama kalinya ke Arab Saudi.

Sementara hulu ledak yang dibawa rudal ini mencapai 250 kg atau 550 pon.

(Tribun-Video.com/Tribunnews.com)

Artikel ini telah tayang di Tribunnews.com dengan judul Pertama Kali Houthi Tembakkan Rudal Zulfiqar Berhulu Ledak 250 Kg ke Israel, Serangan Diklaim Sukses

    
# Houthi # Rudal balistik # rudal Zulfiqar # Yaman

Sumber: Tribunnews.com
Dapatkan Berita Pilihan
di WhatsApp Anda