Download aplikasi berita TribunX di Play Store atau App Store untuk dapatkan pengalaman baru
TRIBUN-VIDEO.COM - Israel dilarang mengikuti Olimpiade Informatika Internasional (IOI), sebuah kompetisi yang didukung oleh UNESCO.
Larangan ini diberlakukan pada 2025 karena Israel terlibat dalam krisis kemanusiaan di Gaza.
Dikutip dari RT, IOI merupakan kompetisi pemrograman tahunan untuk siswa sekolah menengah, yang diadakan secara rutin sejak tahun 1989.
Setiap negara peserta mengirimkan tim yang terdiri dari maksimal empat siswa, yang kemudian mengikuti kontes pemrograman dan pemecahan masalah algoritmik selama dua hari.
Baca: Tiba di AS, Netanyahu Disambut Cuaca Buruk hingga Gelombang Demo Massa Pendukung Palestina
Baca: Hizbullah Mulai Targetkan Warga Sipil? 130 Roket dalam 2 Operasi Hizbullah Hantam Situs & Permukiman
Pada Selasa (24/9/2024), IOI mengumumkan bahwa Israel akan dilarang berkompetisi sebagai sebuah negara, karena perannya dalam krisis kemanusiaan di Gaza.
Menurut IOI, keputusan tersebut diminta oleh anggota komunitasnya yang menuntut organisasi menanggapi konflik dan krisis kemanusiaan yang sedang berlangsung.
Kementerian Pendidikan Israel menanggapi keputusan itu dengan reaksi marah.
Menurutnya, peserta dari Israel akan mampu meraih lebih banyak kemenangan di tingkat internasional lainnya.
Tahun ini, tim Israel berpartisipasi dari jarak jauh karena perlombaan diadakan di Mesir.
Peserta tidak hadir secara langsung karena alasan keamanan.
(Tribun-Video.com)
Artikel telah tayang di sini
# Israel # Kompetisi Sains Internasional # kejahatan # Gaza
Kirim Komentar
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.