Download aplikasi berita TribunX di Play Store atau App Store untuk dapatkan pengalaman baru
TRIBUN-VIDEO.COM - Pasukan pendudukan Israel meluncurkan serangan membabi-buta ke wilayah Lebanon.
Mereka menargetkan banyak rumah tempat Hizbullah menyimpan rudal.
Serangan udara Israel kian meluas menargetkan Hizbullah di Lebanon selatan pada Senin (23/9/2024).
Akibat serangan besar-besaran itu, 492 orang dilaporkan terbunuh, sementara 1.645 orang lainnya terluka.
Baca: Mencekam! Warga Israel Panik Tinggalkan Mobil & Merayap di Aspal Panas saat Roket Hantam Jalan Raya
Dikutip dari The Times of Israel, sebagian besar korban tewas diklaim sebagai anggota Hizbullah.
Pasukan Pertahanan Israel mengatakan pihaknya menyerang sekitar 1.600 target di seluruh Lebanon.
IDF mengatakan, angkatan udara menargetkan rumah-rumah tempat roket, pesawat nirawak dan rudal.
Warga sipil lantas melarikan diri dari kota-kota besar.
Baca: Israel-Hizbullah Kian Memanas, Depot Senjata Israel Dirudal & 492 Orang Lebanon Tewas
Sementara pihak berwenang mulai membuka sekolah untuk menampung ribuan pengungsi baru.
Serangan Israel ini disebut-sebut sebagai rentetan serangan udara paling mematikan sejak perang tahun 2006 melawan Hizbullah.
Terkait serangan besar-besaran ini, Perdana Menteri Israel, Benjamin Netanyahu buka suara.
Ia mengatakan, Israel sedang mengubah keseimbangan kekuatan dengan Hizbullah.
Hal ini menandakan Israel tidak akan lagi bermain bertahan setelah berbulan-bulan mengalami kekerasan lintas perbatasan.
(Tribun-Video.com)
(*)
Kirim Komentar
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.