Download aplikasi berita TribunX di Play Store atau App Store untuk dapatkan pengalaman baru
TRIBUN-VIDEO.COM - Warga Lebanon selatan mengungsi akibat serangan udara Israel besar-besaran di wilayah tersebut.
Kemacetan pun terjadi di beberapa ruas jalan saat mobil-mobil bergerak ke tempat yang lebih aman
Ribuan orang di selatan Lebanon menggunakan kendaraan pribadinya menuju ke utara.
Ada pula mereka yang rela berdesakan di dalam mobil terbuka untuk melarikan diri dari pemboman Israel,.
Baca: Hizbullah Gempur Habis 4 Benteng Israel Pakai Roket Fadi, Sirene Udara Terpicu dan Meraung Keras
Daerah-daerah yang telah menjadi zona aman bagi para pengungsi sejak tahun lalu, kini menjadi sasaran militer Israel.
Diketahui wilayah Lebanon selatan telah menjadi sasaran serangkaian serangan udara Israel pada Senin (23/9).
Dalam sehari, korban tewas bertambah menjadi 182 orang dan melukai lebih dari 727 orang.
Baca: Israel Vs Hizbullah Memanas, Pejabat Lebanon Utara Menyebut Serangan IDF Mirip Perang Lebanon Ketiga
Di sisi lain, jubir IDF mengklaim bahwa rumah-rumah yang diserang IDF di Bekaa berisi rudal dan pesawat nirawak.
Dia mengatakan IDF hanya menargetkan rumah-rumah yang berisi senjata Hizbullah.
Sementara itu, PM Israel Benjamin Netanyahu mengatakan bahwa Israel berjanji akan mengubah keseimbangan kekuatan di utara dengan serangan Lebanon.
Netanyahu menyebut misi yang sedang dilakukan militer Israel bertujuan untuk menghancurkan ribuan rudal dan roket yang hendak ditujukan ke Israel.
PM Israel memperingatkan bahwa akan ada hari-hari yang rumit ke depannya, dan mendesak warga Israel untuk patuhi instruksi pertahanan dalam negeri.
(Tribun-Video.com)
(*)
Kirim Komentar
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.