TRIBUN-VIDEO.COM - Terungkap cara licik IS sebelum merudapaksa hingga membunuh gadis penjual gorengan Nia Kurnia Sari di Pariaman, Padang.
Dikutip dari Tribun Padang, hal itu disampaikan oleh Kapolda Sumbar Irjen Pol Suharyono saat konferensi pers pada Jumat (20/9).
Ia pun menjelaskan kronologi rencana pembunuhan yang dilakukan oleh IS.
Rupanya, IS tak ada niatan untuk membunuh korban.
Baca: Polisi Akui Kesulitan Tangkap Pembunuh Gadis Penjual Gorengan, Kapolda: Bukan Orang Sembarangan
Saat hari terakhir Nia berjualan gorengan, IS sedang berkumpul oleh sekelompok pemuda di sebuah warung.
Melihat Nia menjajakan dagangannya, pemuda yang berjumlah empat orang termasuk IS membeli gorengan korban sekira pukul 17.10 WIB.
Lantas, kondisi hujan lebat mengguyur seusai IS membeli gorengan korban.
Saat itulah muncul niatan IS merudapaksa Nia dan memutuskan untuk berpisah dengan rombongan pemuda lain.
IS mengatur siasat untuk mencegat korban yang sedang jalan pulang seorang diri.
Baca: Keluarga Korban Ragukan Pelaku Pembunuhan Gadis Penjual Gorengan di Sumbar Cuma Satu
Sekira pukul 18.25 WIB, tersangka mencegat gadis penjual gorengan dan menyekapnya.
IS yang sudah menyiapkan tali rafia merah langsung mengikat korban agar mudah melancarkan niat merudapaksa.
Namun, korban justru melakukan perlawanan sehingga korban disekap selama enam menit dan tak sadarkan diri.
Pelaku langsung merudapaksa korban dan menguburnya dalam waktu singkat sekira pukul 19.30 WIB.
(Tribun-Video.com)
Artikel ini telah tayang di TribunPadang.com dengan judul Kronologi Pembunuhan Nia Kurnia Sari di Padang Pariaman, Pelaku Sempat Beli Gorengan Korban
Program: Tribunnews Update
Host: Maria Nanda Ayu Saputri
Editor Video: Fegi Sahita
Uploader: bagus gema praditiya sukirman
#modus #pelaku #gadispenjualgorengan #rudapaksa #padangpariaman
Kirim Komentar
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.