TRIBUN-VIDEO.COM - PDI Perjuangan menilai posisi anggota Dewan Pertimbangan Presiden (Wantimpres) harusnya diisi oleh orang-orang yang memiliki komitmen terhadap negara bukan keluarga.
Hal ini untuk merespons pernyataan Menkominfo Budi Arie Setiadi yang menilai Presiden Jokowi sangat layak menjadi anggota Wantimpres.
Sekjen PDIP Hasto Kristiyanto dalam sebuah acara di Komunitas Utan Kayu, Jakarta Timur, Kamis (12/9) meminta agar Budi menjelaskan soal penilaian tersebut.
Hasto menekankan, pentingnya orang-orang yang memiliki komitmen berbangsa dan bernegara untuk dipilih menjadi anggota Wantimpres.
Baca: Digadang-gadang Jadi Wantimpres Seusai Pensiun, Jokowi Pilih Pulang Kampung ke Solo
Baca: Menkominfo Budi Sebut Jokowi Terlalu Muda untuk Pensiun, Layak Jadi Wantimpres di Era Prabowo-Gibran
Sebab, nasehat yang disampaikan adalah gagasan untuk membangun bangsa dan negara.
Presiden Jokowi sendiri menegaskan bahwa dirinya akan pulang kampung ke Solo saat ditanya terkait dengan usulan ini.
Tak banyak pernyataan yang disampaikan oleh Jokowi dalam menanggapi hal tersebut.
Adapun usulan agar Jokowi masuk Wantimpres disampaikan oleh Menkominfo Budi Arie Setiadi dalam keterangan pada Selasa (10/9) di Kompleks Parlemen, Senayan, Jakarta.
Budi menilai Jokowi masih terlalu muda untuk pensiun, yakni 63 tahun.
Lebih lanjut dikatakannya bahwa kontribusi Jokowi bagi rakyat masih terus dibutuhkan.
(TribunVideo.com)
Artikel ini telah tayang di Tribunnews.com dengan judul PDIP: Wantimpres Harus Diisi Orang yang Punya Komitmen Terhadap Negara, Bukan untuk Keluarga
Kirim Komentar
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.