Pemicu Kericuhan Keluarga Keraton Solo saat Tradisi Kirab Gamelan Sekaten: Panjenegan Ngowahi Adat!

Editor: Tri Hantoro

Reporter: Rima Anggi Pratiwi

Video Production: Mellinia Pranandari Putri Kristianto

AA

Text Sizes

Medium

Large

Larger

TRIBUN-VIDEO.COM - Keluarga keraton Solo ricuh saat tradisi Hajad Dalem Pareden Gamelan Sekaten yang digelar pada Senin (9/9/2024).

Pemicu kericuhan diduga karena gamelan tak sesuai dengan perintah Sinuhun.

Dikutip dari TribunSolo, keributan berawal saat prosesi tabuhan gamelan Sekaten dilaksanakan di Masjid Agung Keraton Kasunan Solo.

Salah satu Menantu SISKS Pakubuwana XIII Hangabehi, KRA Rizki Baruna Aji Diningrat bersama sejumlah orang mengenakan beskap putih mendatangi Bangsal Sekati tempat Gamelan Kyai Guntur Madu dibunyikan.

Rizki pun langsung mendorong salah satu abdi dalem pengrawit, KRT Rawang yang berada tepat di depan pintu masuk Bangsal Sekati

Dia merasa kecewa lantaran gamelan sudah ditabuh.

Padahal pihaknya belum sampai di Bangsal Sekati.

Baca: Keributan Pecah antara LDA vs Kubu PB XIII saat Sekaten Dimulai, Keraton Solo: Miskomunikasi

Baca: Detik-detik Keluarga Keraton Solo Adu Jotos & Saling Cekik di Sekaten, Ini Kronologi hingga Penyebab

Insiden tersebut lantas memantik emosi sejumlah abdi dalem dan kerabat yang berada di lokasi hingga kericuhan tidak bisa terhindar.

Bahkan ada salah seorang tak dikenal nekat mencekik Rizki hingga keluar dari area Bangsal Sekati.

Dalam kesempatan tersebut, Rizki pun dengan suara lantang memprotes abdi dalem yang ada di lokasi kejadian.

“Panjenengan ngowahi adat (Anda mengubah adat). Katanya harus sesuai paugeran (aturan adat)? Paugerannya kan harus sesuai dhawuh (perintah) Sinuhun,” lantang suara Rizki di depan Ba ngsal Sekati.

Rizki mengaku mendapat perintah dari PB XIII untuk menabuh gamelan sembari menunjukkan sebuah surat dengan kop lambang Keraton Kasunanan Solo.

“Ini keputusan Sinuhun PB XIII, saya yang didhawuhkan (diperintah), KRA Rizky Baruno Aji Diningrat yang didhawuhkan untuk memerintahkan ngungelke gangsa (membunyikan gamelan),” tegasnya.

Meski sempat meluapkan emosi di halaman Masjid Agung Keraton Solo, Rizki akhirnya meninggalkan kawasan tersebut usai sejumlah kerabat dan anggota TNI berusaha menenangkannya.

(Tribun-Video.com/TribunSolo.com)

Artikel ini telah tayang di TribunSolo.com dengan judul Kericuhan Kubu LDA vs Sinuhun di Sekaten Solo, KRA Rizki Tuding Gamelan Tak Sesuai Perintah Sinuhun

#keratonsolo #kirab #adat #tradisi #solo #surakarta #surakartahadiningrat

Sumber: Tribunnews.com
Dapatkan Berita Pilihan
di WhatsApp Anda