TRIBUN-VIDEO.COM - Yordania beri peringatan tegas ke Israel.
Peringatan itu adalah jika Israel masih berupaya memindahkan warga Palestina ke Yordania, maka itu akan disebut sebagai deklarasi perang.
Mengutip Anadolu Agency pada (6/9), kabar itu diumumkan oleh Menteri Luar Negeri, Ayman Safadi dalam konferensi persnya pada Kamis (5/9/2024).
Safadi mengatakan bahwa Yordania sedang mempersiapkan berkas gugatan hukum tentang serangan Israel ke tempat-tempat suci di Yerusalem yang diduduki.
Meskipun, ia sendiri tidak menyebutkan kepada entitas mana berkas itu akan diserahkan.
Selain itu, Safadi juga mendesak masyarakat internasional untuk bertindak sebelum situasi di Tepi Barat dan Yordania lebih memanas.
Baca: Drone & Roket Grad Hizbullah Gempur Wilayah Zionis hingga Israel Alami Kerugian hingga Rp 1 Triliun
Baca: Demo Besar di Tel Aviv, Ratusan Warga dan Keluarga Sandera Arak Peti Mati Tiruan Berbendera Israel
"Israel sedang melancarkan perang lagi", mengacu pada eskalasi Israel di Tepi Barat.
"(Perdana Menteri Israel Benjamin) Netanyahu dan pemerintahnya mendorong terjadinya ledakan situasi di seluruh wilayah."
"Tindakan Israel di lapangan telah membunuh semua peluang untuk mencapai perdamaian yang adil", menurut Safadi, yang mengatakan bahwa "menghentikan agresi di Gaza dan eskalasi di Tepi Barat" adalah "langkah pertama untuk mencegah situasi di kawasan itu semakin memburuk."
Sehingga, Safadi menegaskan bahwa Yordania mendukung kesepakatan pertukaran sandera.
Secara tidak langsung, menuduh Benjamin Netanyahu menghalangi penyelesaiannya karena telah "mengubah posisi dan menarik diri dari komitmennya".
(Tribun-Video.com)
Artikel ini telah tayang di Tribunnews.com dengan judul Yordania Ultimatum Israel: Setiap Upaya Memindahkan Warga Palestina ke Yordania Berarti Perang!
#beritaterkini #beritaterbaru #beritaviral #kabarterkini
Kirim Komentar
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.