Download aplikasi berita TribunX di Play Store atau App Store untuk dapatkan pengalaman baru.
TRIBUN-VIDEO.COM - Houthi Yaman dan Amerika Serikat (AS) dilaporkan telah memanaskan medan tempur Laut Merah.
Dalam insiden terbaru, AS dikabarkan naik pitam seusai Houthi menghancurkan kapal tanker Panama dan Saudi pada Senin (2/9/2024).
Baca: Kapal Arab Saudi Bawa 2 Juta Barel Minyak Dibom Houthi, Kapal Pembawa Barang dari Rusia Jadi Korban
Mengutip Shafaq pada (3/9), kabar itu diumumkan oleh Komando Pusat AS.
Perlu diketahui di awal bahwa Houthi telah melancarkan serangan rudal dan drone terhadap kapal tanker minyak berbendera Panama di Laut Merah pada hari Senin.
Tak hanya kapal berbendera Panama namun juga kapal tanker berbendera Saudi juga terkena imbasnya.
Baca: Gagal Bantu Israel, 2 Kapal Yunani & Arab Saudi Dihujani Rudal Houthi, Terbakar di Laut Merah
Sehingga, Komando Pusat AS menyatakan bahwa tindakan itu merupakan tindakan terorisme yang gegabah.
Disebut oleh AS bahwa upaya Houthi itu mengganggu stabilitas perdagangan regional dan global, serta membahayakan nyawa pelaut sipil dan ekosistem maritim.
"Tindakan terorisme yang gegabah oleh Houthi ini terus mengganggu stabilitas perdagangan regional dan global, serta membahayakan nyawa pelaut sipil dan ekosistem maritim," kata Komando Pusat, dikutip dari Shafaq.
Dikabarkan, saat dihantam serangan Houthi, kedua kapal tanker itu sedang berlayar dengan jarak berdekatan.
Baca: Setelah Gempur Kapal Tanker Sounion, Houthi Serang Kapal Groton di Teluk Aden: Langgar Larangan
Kedua kapal dikabarkan mengalami kerusakan kecil tapi masih dapat melanjutkan pelayaran tanpa adanya korban jiwa.
Namun, baik dari grup pelayaran nasional Saudi Bahri maupun Sea Trade Marine SA, pengelola Blue Lagoon asal Yunani, tidak mengomentari insiden tersebut. (Tribun-Video.com)
Baca juga berita terkait di sini
Artikel ini telah tayang di Tribunnews.com dengan judul Buat AS Naik Pitam, Houthi Yaman Hancurkan Kapal Tanker Panama dan Arab Saudi
# TRIBUN VIDEO UPDATE # Laut Merah # Amerika Serikat # perang # Yaman # kapal
Kirim Komentar
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.