TRIBUN-VIDEO.COM - Hubungan diplomatik antara Iran dan Jerman memburuk secara progresif dalam lima tahun terakhir.
Hal ini terjadi karena Berlin cenderung mengikuti Amerika Serikat (AS) dalam menyikapi sejumlah masalah.
Mulai dari mencampuri urusan dalam negeri Iran hingga menegur Teheran atas serangan balasan ke Israel pada April 2024.
Mengutip laporan Sputnik, Kementerian Luar Negeri Jerman memanggil duta besar Iran pada Selasa (21/8/2024).
Baca: REKAMAN SUARA IDF Menjerit Ketakutan Disergap Al Quds saat Tidur Bocor! Tentara Lari Ketakutan
Pemanggilan ini terjadi setelah Iran menutup dua cabang Institut Bahasa Jerman di Teheran.
Badan peradilan Iran mengatakan, pihaknya menutup lembaga tersebut karena dianggap melanggar hukum setempat.
Aktivitas institut Jerman disebut ilegal dan terjadi pelanggaran keuangan besar-besaran.
Penutupan ini membuat Jerman marah karena lembaga itu sudah beroperasi sejak tahun 1958.
Baca: Israel Bom Sekolah Lagi! Serangan Tewaskan Anak-anak yang Bermain di Halaman, IDF Alibi Sasar Hamas
Diduga langkah ini merupakan balasan dari Iran atas penutupan Islamic Center di Hamburg.
Menurut Jerman, lembaga tersebut dianggap sebagai pusat budaya Syiah yang menyebarkan ideologi radikal.
Berlin juga menuduh Islamic Center memberikan dukungan kepada militan Hizbullah.
(Tribun-Video.com)
Artikel ini telah tayang di sputnikglobe.com dengan judul Iran Shuts Down German Soft Power Tool Institute in Tehran in Apparent Tit-for-Tat Move
Program: Tribunnews Update
Host: Agung Tri Laksono
Editor Video: Dedhi Ajib Ramadhani
Uploader: bagus gema praditiya sukirman
Kirim Komentar
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.