Panglima Militer Iran di Rusia Ungkap Petunjuk Besar soal Serangan ke Israel: Sedang Berlangsung!

Editor: Bintang Nur Rahman

Reporter: Rima Anggi Pratiwi

Video Production: Muhammad Ulung Dzikrillah

AA

Text Sizes

Medium

Large

Larger

Download aplikasi berita TribunX di Play Store atau App Store untuk dapatkan pengalaman baru

TRIBUN-VIDEO.COM - Panglima militer Iran mengungkap petunjuk besar terkait kemungkinan serangan terhadap Israel.

Dia mengatakan bahwa pembalasan Iran ke Israel buntut pembunuhan Ismail Haniyeh, sedang berlangsung.

Pernyataan ini disampaikan Brigadir Jenderal Ali Shadmani saat berada di Rusia untuk menghadiri Forum Teknis Militer Internasional ke-10 Army-2024 pada Minggu (11/8).

Dia menegaskan bahwa balas dendam Iran ke Israel semakin dekat.

Baca: Israel Terancam Perang Saudara di Saat Konflik dengan Hamas Memanas, Netanyahu Tumbalkan Warga

Diketahui Shadmani merupakan Wakil Koordinator Markas Besar Pusat Khatam Al-Anbiya.

Markas besar itu bertugas merencanakan dan mengoordinasikan operasi militer gabungan dalam Angkatan Bersenjata Iran.

“Aspek-aspek dari tindakan [balasan] ini sedang dipertimbangkan,” katanya.

Lebih lanjut Shadmani menggambarkan Israel 'haus darah dan pembunuh' dan 'geng Zionis kriminal'.

Baca: Hanya Hitungan Menit, Hizbullah Gempur 3 Pangkalan Tentara Israel! Ciptakan Ledakan di Mana-mana

Israel disebutnya telah melewati batas merah dan melanggar hak asasi manusia.

Pernyataan ini merujuk pada serangkaian agresi mematikan Zionis di negara-negara regional, termasuk Iran.

Ia mencatat Israel telah membunuh sedikitnya 7 ilmuwan nuklir Iran selama bertahun-tahun.

Selain itu pemboman di gedung kedutaan besar Iran di Suriah pada April lalu juga menewaskan 7 penasihat militer Iran.

Terkait pembunuhan pemimpin Hamas Ismail Haniyeh, Shadmani mengatakan rezim Zionis telah melakukan kekejaman yang paling buruk dalam sejarah.

(Tribun-Video.com)
Artikel telah tayang di sini 

# Panglima Militer Iran # Rusia # serangan # Israel

Sumber: Tribun Video
Dapatkan Berita Pilihan
di WhatsApp Anda