Pemimpin Houthi Kecam Eropa & Negara Arab Sikap Diam Tewasnya Pemimpin Hamas Ismail Haniyeh di Iran

Editor: bagus gema praditiya sukirman

Reporter: Agung Tri Laksono

Video Production: Dandi Bahtiar

AA

Text Sizes

Medium

Large

Larger

TRIBUN-VIDEO.COM - Pemimpin gerakan Ansar Allah Yaman, Abdul Malik Al-Houthi mengecam Eropa dan negara Arab atas tewasnya pemimpin Hamas Ismail Haniyeh.

Menurutnya, sikap Eropa dan Arab cenderung diam karena tidak tegas mengutuk pembunuhan tersebut.

Al-Houthi menilai, pembunuhan terhadap Ismail Haniyeh adalah kejahatan dan pelanggaran terhadap semua norma.

Baca: Puluhan Rudal Hizbullah Hantui Langit Galilea Barat Israel hingga Roket Hamas Serang Wilayah Ashdod

"Kami mengecam negara-negara Eropa dan beberapa negara Arab karena gagal mengutuk tindakan tersebut," kata Al Houthi, dikutip dari Anadolu Agency, Jumat (2/8/2024).

Ia pun bersumpah akan membalas kematian Haniyeh yang diduga didalangi oleh Israel.

Sebelumnya, Haniyeh bersama pengawalnya tewas dalam serangan di Teheran pada Rabu (31/7/2024) dini hari.

Baca: Pria Ini Nekat Bunuh Tetangganya karena Kesal Sering Ditanya Kapan Nikah, Korban Dipukul Pakai Kayu

Serangan itu terjadi hanya berselang sehari setelah pelantikan presiden baru Iran.

Kematian Haniyeh mengundang amarah dari banyak pihak, mengingat peran pentingnya di bidang politik Hamas.

Iran bahkan mengancam akan membalas kematian Haniyeh dengan hukuman setimpal.

(Tribun-Video.com)

Artikel ini telah tayang di aa.com.tr dengan judul Yemen’s Houthi leader warns of severe consequences for Israel over Hamas chief’s assassination

Program: Tribun Video Update
Host: Agung Tri Laksono
Editor Video: Dandi Bahtiar
Uploader: bagus gema praditiya sukirman

#pemimpinhouthi #kecamaraberopa #tewasnyahaniyeh #pemimpinhamas #hamasvsisrael

Sumber: Tribunnews.com
   #Hamas   #Ismail Haniyeh   #Yaman   #Houthi
Dapatkan Berita Pilihan
di WhatsApp Anda