Ide Netanyahu Buat Persekutuan Abraham Berisi Israel, Arab dan AS Ditertawakan Pakar: Tak Realistis

Editor: Tri Hantoro

Reporter: Ninaagustina

Video Production: Abdul Salim Maula Safari Thoyyib

AA

Text Sizes

Medium

Large

Larger

TRIBUN-VIDEO.COM - Perdana Menteri Israel, Benjamin Netanyahu diolok-olok pakar dari Qatar atas idenya, mengusulkan pembentukan suatu aliansi atau persekutuan yang berisi Israel, Amerika Serikat (AS) dan negara-negara Arab.

Aliansi itu dijuluki 'Persekutuan Abraham' ala Pakta Pertahanan Atlantik Utara (NATO).

Tujaunnya, adalah untuk 'membendung ancaman Iran yang makin besar'.

Pakar pemerintahan di Universitas Georgetown, Qatar, Dr. Mehran Kamrava menganggap ide itu sangat tidak realistis.

Bahkan, Kamrava menyebut 'Persekutuan Abraham' adalah ide yang lucu.

"Saya tidak berpikir bahwa [suatu persekutuan antara Israel dan negara-negara teluk] adalah asumsi yang realistis karena Arab Saudi menormalisasi hubungannya dengan Iran," kata Kamrava pada hari Rabu, (24/7/2024).

Kamrava menegaskan, meski Uni Emirat Arab menjaga hubungan dengan Israel, negara itu juga tetap menjaga hubungan dengan Iran.

(Tribun-Video.com/sputnikglobe.com)

Artikel ini telah tayang di dengan judul Netanyahu’s ‘Abraham Alliance’ Proposal Completely Detached From Reality – Analyst

Baca: Kondisi 8 Tahanan Palestina yang Disiksa Brutal oleh Israel, Meringis Kesakitan saat Berjalan

Baca: Geram Kamala Harris Desak Netanyahu Setop Perang Gaza, Menkeu Israel: Ini Perangkap Hamas

Sumber: Tribunnews.com
   #To The Point   #Netanyahu   #Israel   #Arab
Dapatkan Berita Pilihan
di WhatsApp Anda