TRIBUN-VIDEO.COM - Puluhan tentara Israel terluka saat terlibat pertempuran dengan perlawanan di Palestina selama dua hari berturut-turut di Jalur Gaza.
Hal ini terjadi setelah Hamas melakukan penyergapan besar-besaran terhadap posisi pendudukan.
Dikutip dari Al-Mayadeen, serangan besar-besaran dilakukan perlawanan dua hari yaitu mulai 29-30 Juni 2024.
Akibat serangan itu, tentara Israel mengakui bahwa 44 tentara terluka termasuk di Jalur Gaza.
Baca: Rangkuman Hamas Vs Israel: Video IDF Bopong Jasad Rekannya hingga Kapal Minyak AS Tertancap Rudal
Dengan begitu, jumlah tentara yang terluka sejak perang pecah pada (7/10/2023) sebanyak 4.021 orang.
Sebelumnya, Brigade Al-Qassam mengaku mampu memikat pasukan Israel ke sebuah rumah yang telah dipasang jebakan.
Rumah tersebut digunakan dalam operasi penembakan baru-baru ini di sebelah timur kota Rafah.
Mereka mengklaim, tentara Israel ada yang terbunuh dan terluka.
Baca: Detik-detik Tentara Israel Terpotong Gegara Injak Bom Hamas, Kepala Nongol sebelum Meledak
Media Israel juga mengakui bahwa bangunan jebakan di Rafah runtuh menimpa tentara Israel.
Membenarkan sejumlah orang terluka, beberapa di antaranya terluka parah.
Perlawanan juga menargetkan tentara dan kendaraan pendudukan Israel di lingkungan Shujaiya, dengan rentetan mortir secara berkala.
Tentara pendudukan mengakui bahwa seorang tentara tewas dan seorang lainnya terluka parah.
(Tribun-Video.com)
Artikel ini telah tayang di almayadeen.net
Program: Tribunnews Update
Host: Tri Suhartini
Editor Video: Nur Rohman Urip
Uploader: bagus gema praditiya sukirman
Kirim Komentar
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.