Download aplikasi berita TribunX di Play Store atau App Store untuk dapatkan pengalaman baru
TRIBUN-VIDEO.COM - Menteri Perhubungan Lebanon, Ali Hamieh membantah laporan The Telegraph yang menyebut Hizbullah menyimpan senjata di bandara Beirut.
Menurutnya tak ada senjata yang masuk atau keluar dari bandara Beirut.
Dia menegaskan bahwa tuduhan tersebut konyol dan tidak masuk akal.
Baca: Israel Bak Tantang Maut, Nekat Rudal Mobil Tewaskan Pemimpin Militan Lebanon Al-Jamaa Al-Islamiya
“Saya mengadakan konferensi pers ini untuk mengklarifikasi bahwa semua yang tertulis di The Telegraph adalah palsu dan untuk mengatakan bahwa tidak ada senjata yang masuk atau keluar dari bandara Beirut,” kata Hamieh, dikutip dari Arab News.
Atas tuduhan tak berdasar tersebut, ia meminta agar The Telegraph datang ke Kementerian Perhubungan Inggris.
Sementara itu, Persatuan Transportasi Udara (UTA) meminta media bersama dengan penyebar berita kebohongan bertanggung jawab atas keselamatan semuanya yang berada di Bandara Beirut.
Baca: Nyali Israel Mendadak Ciut usai Hizbullah Disebut Timbun Senjata Mematikan Iran di Bandara Beirut
Untuk membuktikan bahwa berita tersebut hoaks, UTA mengundang para duta besar dan jurnalis untuk memeriksa bandara pada Senin pagi.
Diketahui, ini bukan pertama kali tuduhan tersebut dilontarkan ke Lebanon, terutama Bandara Beirut.
Israel selama bertahun-tahun menuduh Hizbullah menyimpan roket dan rudal presisi di berbagai instalasi di Lebanon, termasuk di lokasi dekat bandara Beirut.
(Tribun-Video.com/Tribunnews.com)
Artikel ini telah tayang di Tribunnews.com dengan judul Lebanon Bantah Tuduhan The Telegraph soal Hizbullah Simpan Senjata di Bandara Beirut: Tak Masuk Akal
# Konflik Palestina Vs Israel # Hizbullah # Lebanon # Eskalasi Perang # IDF
Kirim Komentar
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.