Laporan wartawan Tribun Jatim - Willy Abraham
TRIBUN-VIDEO.COM- M. Bahrul Huda tetap berdiri di lokasi rekontruksi anaknya yang tewas usai dikeroyok oknum pesilat di Driyorejo, Gresik.
Pria berusia 49 tahun ini bertekad terus mengawal kasus yang menewaskan putra pertamanya itu.
Dia berangkat bersama keluarga dari Krian menuju Desa Banjaran, Driyorejo.
Di lokasi tersebut, para tersangka memperagakan adegan pemukulan botol kaca bekas bir ke kepala korban berinisial SW berusia 20 tahun asal Krian itu. (*)
Kirim Komentar
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.