Download aplikasi berita TribunX di Play Store atau App Store untuk dapatkan pengalaman baru
TRIBUN-VIDEO.COM - Untuk pertama kalinya, PM Israel Benjamin Netanyahu mengakui kegagalan pemerintahannya di Jalur Gaza.
Netanyahu mengakui pemerintahannya gagal menerapkan alternatif terhadap Hamas dan melibatkan warga Palestina di wilayah tersebut.
Lantas, apakah ini menjadi satu syarat Israel akan mengibarkan bendera putih?
Dikutip dari Middle East Monitor, Netanyahu mengaku telah memberi instruksi ke tentara Israel untuk mengizinkan warga Palestina terlibat dalam proses pengelolaan di Jalur Gaza.
Baca: 5 Tentara IDF Tewas Ditembus Peluru Tank Merkava, Dikira Hamas yang Bersembunyi Terbukti Brigade 202
Namun, Netanyahu mengatakan sampai saat ini tidak ada seorang pun yang siap mengambil alih kendali sipil atas Gaza.
Kondisi itu dikarenakan banyak yang takut nyawa mereka akan hilang.
Sementara pernyataan itu menjadi pengakuan tersirat Netanyahu bahwa pada dasarnya Hamas masih menguasai jalur Gaza.
“Sampai jelas bahwa Hamas tidak menguasai Gaza secara militer, tidak ada seorang pun yang siap mengambil alih kendali sipil atas Gaza karena takut akan nyawa mereka,” klaim Netanyahu.
Baca: Amunisi Meledak di antara Tentara IDF yang Bersiap Tembakkan Peluru ke Arah Gaza, Terluka di Atariya
Kemudian, PM israel itu juga menegaskan pemerintahannya menolak resolusi PBB yang dikeluarkan pada pekan lalu.
Adapun hal itu berisi pengakuan terhadap negara Palestina.
Netanyahu membela diri dengan menyebut tentaranya tidak melakukan pembantaian terhadap warga sipil Palestina.
Menurutnya, ia telah mengevakuasi warga sipil Palestina saat IDF bertempur di Rafah, lingkungan Zaytoun dan Jabaliya
(Tribun-Video.com)
Artikel telah tayang dengan judul Netanyahu admits Israel's failure to impose alternative to Hamas in Gaza
Host: Maria Nanda
VP: Mellinia Pranandari
# Netanyahu # pemerintahan # Gagal # Jalur Gaza # Israel
Kirim Komentar
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.