Satu-satunya RS di Rafah Terpaksa Tutup hingga IDF Temukan Terowongan Hamas di Perbatasan Israel

Editor: Dyah Ayu Ambarwati

Reporter: Rima Anggi Pratiwi

Video Production: Rahmat Gilang Maulana

AA

Text Sizes

Medium

Large

Larger

Download aplikasi berita TribunX di Play Store atau App Store untuk dapatkan pengalaman baru

TRIBUN-VIDEO.COM - Serangan darat dan udara militer Israel di Kota Rafah kian gencar.

Korban jiwa dari warga Palestina di Gaza Selatan itu terus berjatuhan.

Adapun korban pemboman Israel termasuk anak-anak dan perempuan.

Dilaporkan jet tempur IDF mengebom kawasan pengungsian warga Gaza di Rafah.

Baca: Israel Nekat Serang Rafah saat Hamas Setujui Gencatan Senjata, Susupi & Kuasai Penyeberangan Rafah

Serangan tersebut mengakibatkan warga berlarian menyelamatkan diri.

Hampir seluruh kawasan kota Rafah dikelilingi asap membumbung seiring terus berlanjutnya operasi invasi pasukan Israel.

Akibat bombardir Israel atas Rafah, otoritas pemerintahan Palestina di sana memutuskan menutup sementara satu-satunya layanan rumah sakit.

Petugas medis, staf rumah sakit dan pasien telah mengosongkan rumah sakit tersebut.

Baca: Iron Dome Eror Drone Hizbullah Meledak di Utara Israel, Langit Rafah Membara Bak Neraka

Sementara dalam video yang beredar terlihat kamar-kamar pasien telah dikosongkan.

Sementara itu Israel telah menyita dan menutup penyeberangan Rafah di Gaza dan menimbulkan kekhawatiran bahwa pasokan yang sudah langka akan semakin terkuras dan menyebabkan bencana “bencana”.

Setidaknya 34.789 orang telah tewas dan 78.204 luka-luka dalam serangan Israel di Gaza sejak 7 Oktober 2023.

Jumlah korban tewas di Israel akibat serangan Hamas pada 7 Oktober mencapai 1.139 orang dengan puluhan orang masih ditawan.

(Tribun-Video.com)

Baca artikel terkait hanya di sini

# Konflik Palestina Vs Israel # Hamas # Gaza # IDF # Rafah

Sumber: Tribunnews.com
Dapatkan Berita Pilihan
di WhatsApp Anda