TRIBUN-VIDEO.COM - Sekira 12 orang taruna Sekolah Tinggi Ilmu Pelayaran (STIP) Jakarta diringkus polisi terkait kasus tewasnya Putu Satria Ananta Rustika (19).
Di antara 12 orang tersebut, termasuk tersangka Tegar Rafi Sanjaya (21) yang menganiaya korban hingga tewas.
Kini pelaku hanya menutup wajah dan menghindar dari sorotan kamera wartawan saat diringkus oleh pihak yang berwajib.
Dikutip dari Tribunnews.com, Polres Metro Jakarta Utara memboyong belasan taruna ke penyidik Satreskrim di Cilincing pada Senin (6/5) sekira puku 15.50 WIB.
Saat digiring oleh polisi, terlihat belasan taruna itu menggunakan pakian olahraga STIP berwarna oranye dan merah.
Baca: Gibran Buka Suara soal Proporsi Kabinet, Taruna STIP Jakarta Dibawa Polisi, IDF Gempur Rafah Timur
Baca: Bukan soal Baju Olahraga, Pembina di STIP Duga Motif Penganiayaan Putu Satria karena Cemburu
Mereka yang berperawakan tegap dengan rambut cepak justru berlarian menutupi wajah.
Di saat yang bersamaan, seorang anggota Reskrim meminta belasan taruna untuk berlari lebih cepat ke mobil.
Sementara, tersangka Tegar Rafi pun terlihat dalam gerombolan belasan taruna yang dibawa oleh pihak kepolisian.
Pelaku pun turut menutupi wajahnya menggunakan pakaian yang dikenakan.
Adapun mereka diboyong untuk kepentingan proses penyedikan yang saat ini dilakukan.
Hal itu disampaikan oleh Kasat Reskrim Polres Metro Jakarta Utara AKBP Hady Siagian
Selain penyidikan, Hady mengatakan pihaknya sedang menggelar proses pra rekonstruksi secara tertutup atas kasus tersebut.
(Tribun-Video.com)
Artikel ini telah tayang di Tribunnews.com dengan judul Sambil Tutupi Wajah, Belasan Taruna STIP Jakarta Dibawa Polisi dari Kampus Buntut Junior Tewas
#stip #taruna #penganiayaan #tegarrafisanjaya #polisi #satreskrim #cilincing #polresmetrojakartautara #jakartautara
Kirim Komentar
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.