Download aplikasi berita TribunX di Play Store atau App Store untuk dapatkan pengalaman baru
TRIBUN-VIDEO.COM - Bupati Sidoarjo, Jawa Timur, Ahmad Muhdlor Ali atau Gus Muhdlor ditetapkan sebagai tersangka korupsi oleh Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK).
Gus Muhdlor diduga memotong dan menerima uang di lingkungan Badan Pelayanan Pajak Daerah (BPPD) Sidoarjo.
Penetapan tersangka kasus korupsi itu sejak operasi tangkap tangan (OTT) pada 25 Januari 2024.
"Kami menghormati keputusan yang dikeluarkan oleh KPK," kata Gus Muhdlor, di Pendopo Delta Wibawa, Sidoarjo, Selasa (16/4/2024) dikutip dari TribunMadura.com.
Baca: Kehancuran Pindah ke Israel, Kini Warga Palestina Bersorak seusai Toko Roti di Gaza Dibuka Kembali
"Kami juga mohon doa kepada masyarakat Sidoarjo. Termasuk terkait dengan langkah-langkah yang akan kami ambil bersama tim pengacara kami,” tuturnya.
Gus Muhdlor maju sebagai calon Bupati Sidoarjo pada 2020 setelah diusung Partai Kebangkitan Bangsa (PKB).
Pada Pilpres 2024 Gus Muhdlor dipecat PKB karena mendukung Prabowo-Gibran.
Lantaran seperti yang diketahui, Ketua Umum PKB, Muhaimin Iskandar diketahui menjadi pasangan cawapres Anies Baswedan.
Baca: Pelaku Pembunuhan di Makassar Ternyata Punya 3 Istri, Istri Kedua Sudah Lama Hilang, Bernasib Sama?
Dengan hal itu, Muhaimin Iskandar atau Cak Imin menegaskan Gus Muhdlor resmi dipecat sebagai kader PKB setelah mendukung Prabowo-Gibran.
"Otomatis berhenti dari PKB, yah otomatis, karena tidak sesuai dengan perintah partai (mendukung Anies-Muhaimin)," kata Cak Imin, 2 Februari 2024.
(Tribun-Video/Tribunnews)
Artikel ini telah tayang di Tribunnews.com dengan judul Gus Muhdlor Sudah Dipecat PKB setelah Dukung Prabowo-Gibran di Pilpres 2024, Kini Tersangka Korupsi
Host: Ni'ma Chalida Husna
VP: Ni'am Alfani
# Bupati Sidoarjo Ahmad Muhdlor Ali # dipecat # Dukung # Prabowo-Gibran
Kirim Komentar
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.