TRIBUN-VIDEO.COM - Israel mengalami kerugian hampir Rp 22 triliun akibat serangan Iran pada Sabtu (13/4).
Serangan setidaknya 300 drone Iran pun membuat situasi di Israel semakin mencekam.
Akibatnya, warga Israel yang ketakutan memilih untuk meninggalkan negara tersebut.
Dikutip dari Jewish News, Bandara Internasional Ben-Gurion Israel sempat ditutup pada Sabtu seusai serangan Iran.
Perang terbuka itu memaksa maskapai penerbangan nasional Israel membatalkan lebih dari dua lusin penerbangan.
Begitu pula dengan beberapa maskapai penerbangan asing membatalkan penerbangan.
Baca: Iran Ancam akan Lancarkan Serangan 10 Kali Lebih Besar Jika Israel Kembali Memberontak
Baca: Ajak Semua Pihak Tahan Diri dalam Konflik Iran-Israel, Sekjen PBB: Timur Tengah di Ambang Kehancuran
Namun bandara itu telah dibuka kembali pada Minggu (14/4) pagi setelah ditutup selama tujuh jam.
Bandara internasional utama negara itu melanjutkan operasi penerbangan pada pukul 07.30 waktu setempat.
Sementara dari potret yang diunggah oleh media Fotros Resistance menunjukan warga Israel kabur.
Dari potret itu terlihat banyak pemukim Israel melarikan diri dari tanah yang diduduki secara masal.
Beredar pula video yang memperlihatkan Bandara Ben Gurion Israel dipenuhi dengan ratusan warga Israel dan warga asing.
Kondisi bandara sangat chaos karena warga panik saat Iran melakukan serangan setidaknya 300 drone.
Mereka berteriak dan kalang kabut ingin segera meninggalkan negara tersebut.
(Tribun-Video.com)
Kirim Komentar
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.