TRIBUN-VIDEO.COM - Massa aksi yang mengatasnamakan gerakan Himpunan Mahasiswa (HMI) meminta maaf setelah mendesak Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK) untuk menangkap Menteri Investasi, Bahlil Lahadalia.
Pasalnya, aksi tersebut tak murni dilakukan untuk menegakkan hukum, melainkan karena dibayar.
Dikutip dari WartaKotalive.com, video pengakuan dan permintaan maaf itu viral di media sosial.
Dalam video yang beredar luas di media sosial itu, terlihat ada empat orang mahasiswa yang menyampaikan pernyataan.
Seorang mahasiswa bernama Rashif Agby Zharfan selaku koordinator menyampaikan permohonan maaf kepada seluruh pihak, khususnya Bahlil Lahadalia.
Dirinya menyatakan aksi mereka tak murni penegakan hukum karena dibayar oleh pihak tertentu.
"Perlu saya sampaikan bahwa aksi demonstrasi di depan gedung KPK pada 15 Maret dilakukan bukan inisiatif kami melainkan arahan dari salah satu fungsionaris partai besar atas nama LH," ujar Rashif dalam video pada Senin (18/3/2024).
Baca: Menteri Investasi Bahlil Lahadalia Dilaporkan ke KPK terkait Praktik Curang Izin Pertambangan
Baca: Massa Anti Korupsi Geruduk Gedung Merah Putih, Desak KPK Periksa Ganjar soal Dugaan Gratifikasi
Senada, pria bernama Hidayatuloh selaku pembuat spanduk demo yang bertuliskan #KPK Segera Periksa dan Tangkap Bahlil#, juga mengaku mendapatkan bayaran dari LH.
"Selaku pribadi benar hanya bertugas mencetak spanduk yang mengatasnamakan organisasi atas arahan dan perintah dari saudara LH," ucapnya.
Hidayatulloh pun menyampaikan permohonan maaf karena telah mencoreng nama baik Bahlil.
Menurutnya, permohonan maaf ini dilakukan bukan karena ada tekanan dan paksaan pihak mana pun.
"Saya minta maaf kepada Pak Bahlil karena telah mencoreng nama baik Pak Bahlil. Saya menyampaikan minta maaf tidak tekanan dan paksaan dari pihak mana pun, sekali lagi saya minta maaf," tandasnya.
Diketahui sebelumnyam KPK menelaah informasi mengenai dugaan korupsi Menteri Investasi.
Bahlil diduga terlibat dugaan korupsi soal perizinan tambang nikel.
Saat ini, laporan tersebut tengah dipelajari oleh Direktorat Pelayanan Pelaporan dan Pengaduan Masyarakat (Dumas) KPK.
“Sementara kami perintahkan ke Dumas supaya melakukan telaahan untuk klarifikasi,” kata Alex di Gedung KPK, Jakarta, Rabu (6/3/2024).
(Tribun-Video.com/WartaKotalive.com)
Artikel ini telah tayang di WartaKotalive.com dengan judul Viral Video Mahasiswa Minta Maaf, Akui Dibayar Petinggi Partai untuk Demo Pencopotan Bahlil di KPK
Kirim Komentar
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.