TRIBUN-VIDEO.COM - Warga Gaza sudah menjalankan ibadah puasa pada Senin (11/3/2024).
Mereka terpaksa menjalankan salat tarawih di reruntuhan bangunan lantaran tak diperbolehkan masuk ke Masjid Al-Aqsa oleh tentara pendudukan Israel.
Hari pertama Ramadhan 2024, tentara Israel tak berhenrti melakukan serangan.
Meski demikian, tak menyurutkan niat warga Gaza untuk berpuasa.
Puluhan warga tampak melaksanakan shalat tarawih berjamaah di samping puing-puing masjid Al Farooq yang berada di Kota Rafah, selatan Jalur Gaza.
Dikutip dari Tribunnews.com, kondisi masjid hancur total dan gelap gulita karena tak ada penerangan listrik.
Baca: Mikrofon Panas Biden Bocor, Presiden AS Disebut Frustasi dengan Netanyahu terkait Perang di Gaza
Baca: Dukung Gencatan Senjata Permanen di Gaza, Artis Piala Oscar Pakai Pin Merah & Pin Bendera Palestina
Jurnalis Palestina, Sulaiman Hejji turut membagikan momen warga salat berjamaah.
Anak-anak Gaza terlihat bersorak gembira menyanyikan lagu untuk menyambut masuknya bulan Ramadhan.
Situasi serupa juga terlihat di sekitaran kompleks masjid Al-Aqsa yang berada di Yerusalem.
Menteri Keamanan Nasional Israel Itamar Ben Gvir melakukan pembatasan akses masyarakat Palestina yang akan ke Masjid Al Aqsa selama Ramadhan.
Ia berdalih, pembatasan dilakukan untuk mencegah kekerasan dan kerusuhan di kompleks masjid tersebut.
Imbasnya sejumlah jamaah harus melaksanakan salat Tarawih pada malam pertama bulan suci Ramadhan di halaman masjid.
Diketahui, lebih dari 500 masjid di Gaza rusak parah setelah penyerangan IDF.
Dari 500 masjid itu, 217 masjid hancur seluruhnya dan 284 rusak sebagian.
(Tribun-Video.com/Tribunnews.com)
Artikel ini telah tayang di Tribunnews.com dengan judul Tanpa Penerangan, Warga Gaza Gelar Salat Tarawih di Sekitar Reruntuhan Masjid
#israel #israelpalestineconflict #palestina #palestine #gaza #ramadhan #tarawih #salat #internasional #international #beritainternasional
Kirim Komentar
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.