TRIBUN-VIDEO.COM - Calon Wakil Presiden nomor urut 02, Gibran Rakabuming Raka menanggapi soal penolakan aplikasi Sirekap KPU oleh Partai Demokrasi Indonesia Perjuangan (PDIP).
Saat ditemui di Balai Kota Solo, Kamis (22/2/2024), Gibran justru bertanya balik pada awak media yang menanyakan hal tersebut.
Cawapres yang mendampingi Prabowo Subianto itu juga mempertanyakan penyebab Sirekap ditolak oleh partai yang mengusungnya maju di Pilkada Solo pada 2020 silam.
Baca: Gibran akan Temui Prabowo Malam Ini: Bahas Makan Siang Gratis Habis Rp 120 Triliun di Tahun Pertama
"Oh terus ? Terus ditolak ? Ditolak ? Kenapa ?," ujar Gibran, Kamis (22/2/2024).
Dikutip dari Tribun Solo, Gibran lantas menyarankan agar pihak yang merasa mengetahui adanya kecurangan untuk segera melapor.
Putra sulung Presiden Jokowi itu menyatakan, sudah ada jalur tersendiri untuk pelaporan terkait kecurangan Pemilu 2024.
"Ya udah kalau ada kecurangan dilaporkan saja kan sudah ada jalurnya masing-masing," tambah Gibran.
Diberitakan sebelumnya, PDIP menolak penggunaan Sirekap sebagai alat bantu penghitungan suara dalam Pemilu 2024.
Baca: Hasil Real Count Pilpres di Jatim 82.95 Persen, Prabowo-Gibran Raup 12 Juta Suara Lebih
Penolakan itu tertuang dalam surat pernyataan yang ditandatangani oleh Sekretaris Jenderal DPP PDIP Hasto Kristiyanto dan Ketua Badan Pemenangan Pemilu DPP PDIP Bambang Wuryanto.
Diketahui, surat tersebut dibuat pada (20/2/2024) lalu.
Surat itu ditujukan pada Ketua Komisi Pemilihan Umum (KPU RI), Hasyim Asy'ari. (Tribun-Video.com/Iraka)
Baca juga berita terkait di sini
Artikel ini telah tayang di TribunSolo.com dengan judul Gibran Tanggapi Penolakan Hasil Sirekap oleh PDIP, Sarankan Lapor Bila Ada Kecurangan
# TRIBUN VIDEO UPDATE # PDIP # PDI Perjuangan # Gibran # Wali Kota Solo # Pemilu
Kirim Komentar
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.