TRIBUN-VIDEO.COM - Meskipun telah bertemu dengan Presiden Jokowi, namun Nasdem menegaskan pihaknya masih bersama dengan Anies Baswedan.
Surya Paloh tidak ingin dianggap meninggalkan Anies karena KPU belum menyelesaikan penghitungan suara.
Pernyataan itu disampaikan oleh Wakil Ketua Umum Partai Nasdem Ahmad Ali, Senin (19/2).
Baca: Surya Paloh Makan Malam dengan Jokowi di Istana: Pertemuan Selama 1 Jam atas Undangan Jokowi
Ali mengatakan bahwa pertemuan antara Presiden Jokowi dan Ketua Umum Nasdem Surya Paloh tidak berkaitan dengan langkah politik Nasdem.
Namun pertemuan tersebut masih terkait dengan peta politik saat ini di mana Nasdem merupakan bagian dari koalisi pemerintahan Jokowi dan Ma'ruf Amin.
Ali mengatakan bahwa Surya Paloh sangat paham etika bahwa proses KPU belum selesai.
Sehingga tidak mungkin jika dirinya melakukan pembicaraan mengenai langkah politik Nasdem pada pemerintahan berikutnya.
Baca: Ekspresi Prabowo saat Jokowi Ungkap Isi Pertemuannya dengan Surya Paloh, Sempat Anggukkan Kepala
Ali mengatakan jika ingin membahas soal langkah politik Nasdem, seharusnya Paloh menemui Prabowo Subianto bukan Jokowi.
Oleh karena itu Nasdem menegaskan bahwa pihaknya tidak meninggalkan Anies.
“Putusan KPU kan belum selesai, kalau kemudian nanti bertemu sebelum putusan KPU pihak pendukung Anies akan mengatakan Nasdem meninggalkan Anies. Enggak elok, enggak etis, enggak pantas, bukan teladan menurut saya,” sebut Ali. (Tribun-Video.com/Kompas.com)
Artikel ini telah tayang di Kompas.com dengan judul "Tegaskan Masih Bersama Anies, Nasdem: Surya Paloh Paham Etika, Proses di KPU Belum Selesai"
Host: Umi Wakhidah
VP: Irvan
Kirim Komentar
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.