TRIBUN-VIDEO.COM - Viral potongan video ketika Ahok menyebut Jokowi dan Gibran tidak bisa kerja.
Awalnya, dalam video tersebut, Ahok tengah menjawab pertanyaan peserta yang hadir dalam acara yang berlatar belakang spanduk bergambar paslon nomor urut 3, Ganjar Pranowo dan Mahfud MD.
Lantas, Ahok mengungkit adik perempuannya tidak ingin memilih Ganjar dan lebih ingin memilih Prabowo.
Sosok yang juga mantan Bupati Belitung Timur itu lalu mengatakan bahwa dalam soal memilih Presiden, maka dia enggan untuk memilih yang tidak sehat, emosional, dan tidak terbukti bisa kerja.
“Persoalan memilih presiden, kita tidak mau pilih yang sudah tidak sehat, kita tidak mau milih orang yang emosional, dan memilih orang yang terbukti tidak bisa kerja,” ujar Ahok dalam video tersebut.
“Dan lagipula, kita khawatir kalau tiba-tiba Gibran yang naik,” sambungnya.
Kemudian, Ahok pun menyebut tidak menemukan bukti Jokowi bisa bekerja sebagai Presiden dan Gibran bisa kerja selama menjadi Wali Kota Solo.
“Sekarang saya mau tanya, di mana ada bukti Gibran bisa kerja selama Wali Kota? Terus ibu kira, Pak Jokowi juga bisa kerja?” tanya Ahok kepada peserta yang hadir tersebut.
Baca: Polemik Artis yang Nyinyiri Paslon 02, Cuitan Trending di Akun X dan Diserbu Komentar Warganet
Terkait pernyataan Ahok tersebut, Wakil Ketua Tim Kampanye Nasional (TKN) Prabowo-Gibran, Habiburokhman buka suara.
Habiburokhman mengatakan pernyataan Ahok tersebut bisa dinilai oleh masyarakat.
Selain itu, dia juga menganggap tudingan Ahok itu tidak sesuai dengan survei kepuasan masyarakat terhadap kinerja Jokowi yang mencapai 80 persen.
Baca: BLAK-BLAKAN! Rektor Unika Akui Diminta untuk Buat Video Apresiasi Jokowi, Polri: Biar Pemilu Damai
“Itu kan penilaian ya. Orang tinggal menilai Ahok itu seperti apa. Kita kembalikan ke masyarakat, masyarakat yang lebih tahu,” katanya usai konferensi pers di Media Center TKN Prabowo-Gibran, Jakarta, Selasa (6/2/2024).
“Kalau Pak Jokowi tidak bisa kerja, sepertinya nggak ilmiah karena approval rate Pak Jokowi itu hampir tembus 80 persen. Itu salah satu rekor,” sambung sosok yang juga merupakan Wakil Ketua Umum Partai Gerindra tersebut.
Habiburokhman pun menganggap Ahok tidak bisa kerja ketika menjadi pemimpin DKI Jakarta.
“Saya juga tahu dulu pernah sama-sama di Gerindra. Saya juga pernah mendukung beliau di 2012. Saya juga tahu kualitas dia cuma seperti apa.”
“Ya nggak bisa kerja juga, ini orang cuma bisa omon-omon,” tegasnya.
Baca: Ahok Kuda Putih Jokowi Dukung 03 Demi Ganggu Koalisi 01 03 Pakar: BTP Punya Itung itungan
Ketika ditanya terkait perubahan Prabowo saat ini dari segi emosional, Habiburokhman pun membandingkannya dengan Ahok.
Dia menyebut bahwa Ahok adalah sosok yang emosional saat menjabat sebagai Gubernur DKI Jakarta.
“Pasti kalau emosional Ahok daripada Pak Prabowo. Kita ingat kemarahan dia (Ahok) semburkan ketika beliau berada di posisi Gubernur kepada rakyat kecil ya, jejak digitalnya ada,” tuturnya.
Tak hanya itu, Habiburokhman juga menyebut kondisi kesehatan Prabowo lebih baik ketimbang Ahok saat ini.
“Siapa sih yang mau denger Ahok sekarang? Dulu kan beliau didukung masyarakat karena beliau dianggap duetnya Pak Jokowi.”
“Ketika sekarang beliau men-challenge, apalagi menyebarkan informasi yang tidak baik kepada Jokowi, maka masyarakat yang dulu mendukungnya akan antipati,” pungkasnya.
Artikel ini telah tayang di Tribunnews.com dengan judul Ahok Sebut Jokowi-Gibran Tak Bisa Kerja, TKN: Nggak Bisa Kerja Juga Ini Orang, Cuma Bisa Omon-omon
Kirim Komentar
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.