TRIBUN-VIDEO.COM - Faksi Kataib Hizbullah di Irak membuat keputusan mengejutkan pada Selasa (30/1) setelah menewaskan 3 tentara AS dan melukain 34 tentara lainnya.
Meski tetap mendukung warga Gaza, organisasi yang dikenal bernama Brigade Hizbullah ini menyatakan berhenti menyerang pasukan Amerika Serikat.
Ternyata, Kataib Hizbullah memiliki alasan tersendiri atas sikap tersebut.
Media Irak, Shafaq melaporkan, kelompok yang didukung Iran itu berhenti melawan pasukan AS demi kepentingan bangsa dan negara.
Selain itu menghentikan serangan kepada AS agar pemerintah Irak bisa melakukan upaya diplomasi serta digunakan untuk menggambarkan sekutu militer Iran.
Baca: Detik-detik Rudal Burkan Hizbullah Hancurkan Barak Biranit, Pemukim Israel Gila: Kami Terguncang
Baca: Pemukim Israel Panik! Hizbullah Lipat Gandakan Serangan Roket 500 Kg hingga Buat Tanah Tergoncang
Pengumuman ini disampaikan Sekjen Kataib Hizbullah Abu Hussein al-Hamidawi.
Hamidawi berjanji untuk terus memberikan dukungan kepada warga Gaza korban peperangan.
Cara yang diambil adalah dengan merekomendasikan “pertahanan pasif” jika para pejuang kelompok tersebut “menghadapi tindakan permusuhan Amerika.”
Sebelumnya Pentagon menuding Kataib Hizbullah terlibat dalam serangan pesawat tak berawak di dekat perbatasan Yordania-Suriah yang menewaskan 3 tentara AS pada Minggu lalu.
Presiden AS Joe Biden berjanji bakal membalas serangan tersebut.
Sebagai informasi Kataib Hizbullah adalah faksi paling kuat dalam Perlawanan Islam di Irak.
Kelompok payung faksi bersenjata garis keras Syiah ini mengklaim telah meluncurkan lebih dari 150 serangan terhadap pasukan AS sejak perang Gaza dimulai.
(Tribun-Video.com)
Artikel ini telah tayang di Tribunnews.com dengan judul Penyebab Kataib Hezbollah Stop Perangi Pasukan AS Meski Tetap Dukung Warga Gaza, Pilih Bertahan
Kirim Komentar
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.