Tolak Bebaskan Sandera! Hamas Hanya Ingin Gencatan Senjata Permanan dan Penarikan Penuh IDF di Gaza

Editor: Tri Hantoro

Reporter: Rima Anggi Pratiwi

Video Production: Ni'amu Shoim Assari Alfani

AA

Text Sizes

Medium

Large

Larger

TRIBUN-VIDEO.COM - Kelompok perlawanan Palestina, Hamas tegas menolak gencatan senjata sementara untuk membebaskan para sandera.

Hamas menekankan mereka hanya akan menerima penarikan penuh pasukan IDF di Gaza Palestina.

Melansir The Times of Israel, Hamas dan Front Populer untuk Pembebasan Palestina (PFLP) meminta kesepakatan senjata permanen.

Di mana Israel harus menghentikan perang dan menarik diri dari Gaza sebelum pertukaran tahanan dilakukan.

Demikian disampaikan Pejabat senior Hamas Taher al-Nunu.

Ia menambahkan bahwa pembebasan sandera dari pihaknya memerlukan jaminan Israel untuk mengentikan serangannya dan menarik pasukan.

Baca: Tentara Israel Menyamar Jadi Warga Sipil Palestina dan Bunuh Tiga Pria Bersenjata di RS Ibnu Sina

Baca: Pejabat Netanyahu Berencana Bangun Permukiman Israel di Jalur Gaza, Kemenlu Palestina Mengecam Keras

Sebelumnya Israel di Paris telah menyetujui proposal kerangka kerja untuk kesepakatan pembebasan sandera.

Perjanjian tersebut akan membebaskan semua sandera Israel.

Selama proses tersebut berlangsung, akan ada jeda bertahap dalam perang Israel melawan Hamas.

Israel juga akan mengizinkan lebih banyak bantuan ke Gaza dan akan membebaskan sejumlah besar tahanan Palestina.

Rancangan tawaran tersebut, diajukan dalam pertemuan kepala badan intelijen Mossad dan Shin Bet dengan pejabat senior AS, Qatar dan Mesir kepada Hamas pada Senin.

Belum diketahui pasti apakah pernyataan Hamas ini sebagai tanggapan langsung terhadap usulan tersebut.

(Tribun-Video.com)

Sumber: Tribunnews.com
Dapatkan Berita Pilihan
di WhatsApp Anda