TRIBUN-VIDEO.COM - Perdana Menteri Israel, Benjamin Netanyahu turut bicara mengenai video kontroversial akhir-akhir ini.
Di mana beredar di media sosial yang memperlihatkan puluhan pria Palestina yang terlibat dengan Hamas disebut menyerah kepada IDF.
Dikutip dari Sky News pada (11/12), seusai melihat video yang beredar, Netanyahu meminta kepada Hamas untuk terus menyerah.
Ia meminta pejuang Hamas untuk terus menyerah kepada pasukan Israel.
Baca: Militan Hamas: Israel Tak akan Terima Ratusan Sandera Hidup-hidup jika Tuntutan Tak Dipenuhi!
Netanyahu mengatakan puluhan pria yang terkait dengan Hamas telah menyerahkan diri.
Tayangan siaran TV Channel 13 menunjukkan puluhan tahanan ditelanjangi hingga hanya mengenakan pakaian dalam.
Terlihat dalam foto, beberapa tentara memegang senapan serbu dan seorang lainnya berjalan ke depan dan menodongkan pistol ke tanah.
Bahkan, foto seperti itu juga telah dibagikan di media sosial.
Banyak pertanyaan tertuju kepada Israel tentang kelanjutan perlakuan mereka kepada puluhan pria tersebut.
Namun, dilaporkan bahwa Israel telah membiarkan sekitar 60% dari mereka pergi lantaran mereka tidak memiliki hubungan dengan Hamas.
Baca: Jelang Debat Capres-cawapres Perdana, Jokowi Senyum Disebut Masuk PAN, Hamas-Israel Saling Ancam
Selain itu, IDF mengatakan metode tersebut diperlukan, karena anggota Hamas sering bersembunyi di antara warga sipil.
Dan tujuan menelanjangi lantaran, takutnya orang-orang itu mungkin membawa bahan peledak.
Sebagai informasi tambahan, sekelompok pria yang dibebaskan mengatakan kepada Associated Press bahwa mereka telah dipukuli dan tidak diberi makanan serta air oleh tentara Israel.
Namun, IDF belum menanggapi video tersebut secara langsung, dan hanya mengatakan pihaknya memperlakukan semua tahanan sesuai dengan hukum internasional.
(Tribun-Video.com)
Artikel ini telah tayang di Sky News dengan judul Netanyahu calls on Hamas to 'continue surrendering' as controversial videos widely shared,
Host: Yessy Wienata
VP: Dandi Bahtiar
# Hamas # Israel # Palestina # Gaza
Kirim Komentar
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.